Kenapa saat rekaman, kualitas gambar hp Android menurun?
Kualitas gambar yang menurun saat merekam menggunakan ponsel Android sering kali disebabkan oleh keterbatasan teknis perangkat keras dan perangkat lunak. Faktor utama yang berpengaruh meliputi sensor kamera, prosesor grafis, serta pengaturan bawaan yang mengompresi video untuk menghemat ruang penyimpanan. Selain itu, kondisi pencahayaan rendah dan penggunaan fitur stabilisasi digital juga dapat menyumbang pada penurunan kualitas hasil rekaman.
Spesifikasi kamera.
Kualitas gambar saat rekaman di handphone Android seringkali dipengaruhi oleh spesifikasi kamera, terutama resolusi sensor dan aperture. Misalnya, handphone Samsung Galaxy S21 dengan sensor 108 MP dan aperture f/1.8 mampu menangkap cahaya lebih baik dibandingkan handphone dengan sensor 12 MP dan aperture f/2.2. Kamera dengan sensor kecil tidak dapat menangkap cahaya dengan baik, mengakibatkan noise saat kondisi pencahayaan rendah, seperti pada handphone Xiaomi Redmi 9 yang memiliki sensor lebih kecil.
Selain itu, fitur stabilisasi gambar yang buruk akan menyebabkan video terlihat goyang, mengurangi ketajaman visual, seperti yang sering dialami pada model-model entry-level seperti Realme C11. Proses pemrosesan gambar juga penting, karena penggunaan algoritma kompresi yang kurang efisien, misalnya pada handphone merek tertentu yang tidak menggunakan teknologi pemrosesan canggih, bisa mengakibatkan hilangnya detail pada rekaman, seperti blur atau artefak saat melihat kembali video.
Info lain: Kenapa hp Android sering panas saat dicharge?
Pencahayaan buruk.
Pencahayaan buruk menyebabkan sensor kamera pada hp Android, seperti Samsung Galaxy A54, tidak bisa menangkap detail dengan baik. Akibatnya, noise (gangguan visual yang tampak seperti butiran) akan meningkat, sehingga gambar menjadi grainy dan buram, misalnya saat mengambil foto di ruangan dengan cahaya redup.
Sistem pemrosesan gambar, seperti yang digunakan pada perangkat Google Pixel 7, juga berusaha mengompensasi cahaya yang kurang, menyebabkan distorsi warna dan kehilangan kontras. Hasilnya, rekaman yang dihasilkan akan tampak kurang tajam dan kurang menarik secara visual, misalnya foto landscape yang seharusnya menampilkan gradasi warna cerah menjadi tampak kusam dan tidak memukau.
Baca juga: Kenapa hp Android tidak merespon saat di-charge?
Keterbatasan perangkat lunak.
Kualitas gambar saat rekaman di hp Android bisa menurun karena keterbatasan perangkat lunak yang tidak optimal dalam mengolah data kamera, seperti pada model Samsung Galaxy A52. Algoritma pemrosesan gambar mungkin tidak mampu menangani pencahayaan yang beragam atau gerakan cepat, misalnya saat merekam video di tempat terbuka dengan cahaya matahari yang terang. Beberapa aplikasi rekaman juga mungkin tidak memberikan fitur stabilisasi yang memadai, sehingga video terlihat goyang, seperti yang sering dialami oleh pengguna aplikasi kamera bawaan pada smartphone Xiaomi Redmi Note 10.
Selain itu, kompresi video yang terlalu tinggi, yang sering terjadi pada perekaman di resolusi rendah, juga dapat mengurangi detail gambar, membuat hasil rekaman terlihat buram, seperti pada video yang diambil dengan mode perekaman 720p di beberapa perangkat entry-level seperti Huawei Y5.
Baca juga: Kenapa hp Android boros daya meski tidak dipakai?
Pengaturan kamera salah.
Pengaturan kamera yang salah dapat menyebabkan penurunan kualitas gambar saat rekaman di hp Android seperti Samsung Galaxy S21. Misalnya, jika resolusi video diatur terlalu rendah (misalnya 480p), maka detail gambar yang dihasilkan tidak maksimal, terutama saat merekam objek dengan cepat. Selain itu, pengaturan frame rate yang tidak tepat, seperti 15 fps, bisa mengakibatkan gambar yang goyang atau terputus-putus, seperti pada video yang dihasilkan oleh Xiaomi Mi 11 saat merekam aksi olahraga.
Pastikan juga pengaturan autofocus dan exposure sudah disetting sesuai dengan kondisi pencahayaan sekitar. Contohnya, ketika merekam di area dengan cahaya redup, seperti saat sunset, menggunakan mode manual pada Google Pixel 6 untuk menyesuaikan exposure akan membantu mendapatkan hasil rekaman yang lebih baik dan lebih jelas.
Pelajari juga: Kenapa hp Android cepat panas saat bermain game?
Memori penuh.
Ketika memori ponsel Android, seperti Samsung Galaxy S23, hampir penuh, terdapat penurunan signifikan dalam kecepatan pemrosesan. Alokasi ruang penyimpanan yang terbatas (misalnya, di bawah 10% dari total memori, yang pada Galaxy S23 dapat mencapai 256GB atau 512GB) dapat mempengaruhi buffering dan transfer data.
Efeknya, perangkat tidak dapat menyimpan frame video secara optimal, menyebabkan artefak visual, seperti pixelasi atau lag saat merekam video 4K. Selain itu, aplikasi kamera, seperti Google Camera atau aplikasi bawaan Samsung, mungkin berjuang untuk menyimpan gambar dalam format kompresi yang ideal seperti HEIF (High Efficiency Image File Format), yang dapat mengurangi ukuran file tanpa mengorbankan kualitas, tetapi sulit diterapkan jika penyimpanan hampir penuh.
Tulisan serupa Kenapa hp Android mengalami penurunan daya yang cepat?
Overheating perangkat.
Overheating perangkat dapat menyebabkan penurunan kualitas rekaman pada hp Android, seperti Samsung Galaxy S23 Ultra. Prosesor yang terlalu panas, misalnya Qualcomm Snapdragon 8 Gen 2, mengakibatkan throttling, di mana kecepatan clock CPU dan GPU berkurang.
Akibatnya, pengolahan gambar dan pemrosesan video menjadi tidak optimal, terutama saat merekam video 4K atau 8K. Lebih jauh lagi, sensor kamera, seperti sensor 200MP pada Galaxy S23 Ultra, berisiko mengalami noise yang lebih tinggi saat suhu meningkat, yang dapat menghasilkan gambar yang buram dan kurang tajam dibandingkan dengan hasil normal saat perangkat dalam keadaan dingin.
Mungking berminat: Kenapa hp Android tidak bisa fast charging?
Baterai lemah.
Baterai lemah dapat menyebabkan penurunan kualitas gambar saat rekaman di hp Android, misalnya pada seri Samsung Galaxy A yang terkenal dengan kemampuan kameranya. Ketika daya rendah (di bawah 20%), pengaturan pemrosesan gambar otomatis menurun untuk menghemat energi, mengakibatkan hasil gambar yang kurang optimal.
Selain itu, penaikan suhu saat baterai melemah juga dapat mempengaruhi performa sensor kamera, seperti sensor Sony IMX yang sering digunakan pada hp flagship. Akibatnya, detail gambar hilang dan noise meningkat dalam video yang direkam, membuat hasil rekaman terlihat buram dan kurang jelas.
Tulisan serupa Kenapa hp Android tidak bisa dihidupkan walau sudah di-charge lama?
Resolusi rendah.
Resolusi rendah sering menjadi penyebab utama menurunnya kualitas gambar saat rekaman di hp Android, khususnya pada model-model entry-level seperti Samsung Galaxy A01. Banyak model hp dengan spesifikasi rendah tidak mampu mendukung pengambilan gambar dengan resolusi tinggi, seperti 4K pada Nokia 8 atau 1080p pada Xiaomi Redmi Note 9.
Sensor kamera yang tidak optimal, seperti yang terdapat pada OPPO A5, dan rendahnya bitrate pada pengolahan video juga berperan besar dalam masalah ini. Selain itu, kompresi data yang dilakukan saat menyimpan video dapat membuat detail visual hilang dan menghasilkan gambar yang buram, seperti yang sering terjadi pada rekaman video menggunakan perangkat seperti Vivo Y11.
Cek ini: Kenapa hp Android lambat mengisi daya setelah update OS?
Filter atau efek yang tidak sesuai.
Kualitas gambar saat rekaman bisa menurun jika filter atau efek yang diterapkan tidak sesuai dengan kondisi pencahayaan, contohnya saat menggunakan filter sepia pada siang hari yang sangat cerah. Penggunaan filter yang terlalu berat, seperti filter kuning yang lebih kuat pada model smartphone tertentu seperti iPhone 14 Pro, dapat mengakibatkan noise yang berlebihan dan mengurangi detail gambar.
Efek yang tidak kompatibel dengan sensor kamera, seperti menggunakan efek HDR pada perangkat entry-level seperti Samsung Galaxy A12, juga bisa mengganggu eksposur dan kontras. Akibatnya, video hasil rekaman terlihat buram dan kurang tajam, seperti saat merekam dalam mode malam pada perangkat yang tidak memiliki fitur pemrosesan gambar yang baik.
Mungking berminat: Kenapa hp Android perlu restart saat tidak mengisi daya?
Pembaruan perangkat tidak dilakukan.
Kualitas gambar saat rekaman handphone Android, seperti Samsung Galaxy S21, bisa menurun karena pembaruan perangkat lunak tidak dilakukan. Pembaruan ini sering kali membawa peningkatan untuk algoritma pengolahan gambar dan pemrosesan video, contohnya adalah fitur HDR+ yang tersedia pada model-model terbaru.
Tanpa pembaruan, perangkat tetap menggunakan versi lama yang mungkin memiliki bug atau kekurangan dalam kamera, misalnya pada model perangkat seperti Xiaomi Redmi Note 10 yang mengalami masalah di pengaturan kamera pada versi perangkat lunak sebelumnya. Akibatnya, performa sensor gambar dan stabilisasi video menjadi tidak optimal, sehingga hasil rekaman mungkin terlihat goyang atau kurang tajam.
Lihat juga: Kenapa hp Android retreat saat mengisi daya?
Leave a Reply
Your email address will not be published.