Alasan Kinerja Prosesor di Android Bisa Melambat dan Solusinya

Kenapa performa prosesor menurun pada hp Android?

Performa prosesor pada ponsel Android dapat menurun akibat peningkatan suhu yang dihasilkan dari penggunaan berlebih, mengakibatkan mekanisme penurunan daya secara otomatis untuk mencegah kerusakan lebih lanjut. Selain itu, akumulasi aplikasi yang berjalan di latar belakang terus-menerus menghabiskan sumber daya prosesor, menyebabkan penurunan performa. Pembaruan sistem operasi yang tidak dioptimasikan secara optimal juga dapat mempengaruhi kinerja prosesor karena memenuhi memori ponsel dengan proses yang lebih berat.

Peningkatan suhu perangkat

Peningkatan suhu perangkat, seperti pada smartphone Apple iPhone 14, dapat menyebabkan throttling pada prosesor A15 Bionic. Saat suhu mencapai titik tertentu (sekitar 80 derajat Celsius), sistem secara otomatis menurunkan kecepatan clock untuk mencegah overheating.

Hal ini berdampak langsung pada kinerja aplikasi, seperti saat bermain game berat seperti Genshin Impact, dan responsivitas sistem. Efek jangka panjang dari suhu tinggi juga dapat merusak komponen internal, seperti motherboard pada Samsung Galaxy S22, dan memperpendek umur perangkat, sehingga pengguna perlu lebih berhati-hati dalam penggunaan dan perawatan perangkat mereka.

Rekomendasi lain: Kenapa hp Android sering panas saat dicharge?

Pengurasan baterai

Performa prosesor pada hp Android, seperti Samsung Galaxy S23 atau Google Pixel 7, bisa menurun akibat pengurasan baterai yang berlebihan. Ketika kapasitas baterai menurun, sistem otomatis akan menurunkan clock speed prosesor, misalnya Snapdragon 8 Gen 2, untuk menghindari overheating.

Thermal throttling terjadi ketika suhu perangkat meningkat, yang akhirnya mempengaruhi responsivitas aplikasi. Efek kumulatif ini membuat pengguna merasakan lag saat menjalankan aplikasi berat atau game kelas atas, seperti Call of Duty Mobile atau Asphalt 9: Legends, yang membutuhkan kinerja prosesor dan grafis yang optimal untuk pengalaman bermain yang mulus.

Terkait: Kenapa hp Android tidak merespon saat di-charge?

Penyimpanan penuh

Ketika penyimpanan internal hampir penuh, sistem operasi Android, seperti pada perangkat Samsung Galaxy atau Xiaomi Redmi, mulai kesulitan mengalokasikan ruang untuk file sementara dan cache. Hal ini menyebabkan prosesor, misalnya Qualcomm Snapdragon 888 yang digunakan pada banyak smartphone premium, bekerja lebih keras untuk mengelola dan memproses data.

Latensi meningkat, sehingga aplikasi seperti Instagram atau WhatsApp memerlukan waktu lebih lama untuk dimuat dan berjalan. Akibatnya, pengguna mengalami lag atau penundaan saat menggunakan perangkat, yang dapat sangat mengganggu, terutama ketika mencoba melakukan multitasking atau membuka beberapa aplikasi secara bersamaan.

Cek ini: Kenapa hp Android boros daya meski tidak dipakai?

Pemakaian aplikasi berat

Ketika aplikasi berat seperti game 3D, contohnya Call of Duty: Mobile, atau software editing seperti Adobe Premiere Pro, dibuka, beban CPU dan GPU meningkat drastis. Pada perangkat seperti Samsung Galaxy S23 Ultra, thermal throttling terjadi karena suhu prosesor mencapai batas maksimal, mengakibatkan penurunan kecepatan clock dari sekitar 3.2 GHz menjadi 2.4 GHz.

Penggunaan RAM yang berlebihan, misalnya pada iPhone 14 Pro yang memiliki kapasitas RAM 6GB, juga menyebabkan swapping, yaitu proses pemindahan data antara RAM dan penyimpanan, yang memperlambat performa keseluruhan sistem. Dalam banyak kasus, manajemen baterai yang agresif, seperti pada OnePlus 11 yang dilengkapi fitur Optimized Charging, akan mengurangi daya dan performa prosesor untuk mencegah overheating, sehingga perangkat dapat mempertahankan suhu yang aman saat menjalankan aplikasi berat.

Mungking berminat: Kenapa hp Android cepat panas saat bermain game?

Pembaruan sistem operasi

### Before

Pembaruan sistem operasi sering kali membawa fitur baru dan peningkatan yang memerlukan sumber daya lebih besar. Prosesor pada hp Android mungkin tidak cukup kuat untuk menangani beban baru tersebut. Selain itu, pembaruan dapat memperkenalkan bug atau masalah optimisasi yang mengganggu kinerja. Perangkat keras yang lebih tua sering kali tidak dirancang untuk mendukung pembaruan ini secara efisien.

### After

Pembaruan sistem operasi seperti Android 12 sering kali membawa fitur baru dan peningkatan yang memerlukan sumber daya lebih besar. Prosesor pada hp Android, seperti Qualcomm Snapdragon 665, mungkin tidak cukup kuat untuk menangani beban baru tersebut, sementara perangkat dengan prosesor lebih canggih seperti Snapdragon 888 dapat menangani pembaruan ini dengan lebih baik.

Selain itu, pembaruan seperti iOS 16 dapat memperkenalkan bug atau masalah optimisasi yang mengganggu kinerja, sehingga smartphone yang lebih lama, seperti iPhone 7, sering kali tidak dapat menjalankan pembaruan ini secara efisien. Perangkat keras yang lebih tua, seperti RAM 3GB pada banyak model seperti Samsung Galaxy J series, sering kali tidak dirancang untuk mendukung pembaruan ini secara efisien, mengakibatkan penurunan kinerja yang signifikan.

Baca ini: Kenapa hp Android mengalami penurunan daya yang cepat?

Kerusakan hardware

Kerusakan hardware bisa menyebabkan penurunan performa prosesor pada hp Android, seperti Samsung Galaxy A52. Misalnya, capacitor yang rusak pada motherboard dapat menyebabkan aliran arus tidak stabil, mempengaruhi efisiensi clock speed prosesor yang sejatinya berkecepatan 2.3 GHz. Selain itu, overheat akibat kerusakan pada thermal paste atau heat sink, seperti yang dapat terjadi pada Xiaomi Redmi Note 10, dapat menyebabkan throttling, membuat prosesor beroperasi pada kecepatan yang lebih rendah.

Selain itu, kerusakan pada PCB (Printed Circuit Board) pada perangkat seperti OnePlus Nord juga dapat menyebabkan jalur sinyal terganggu, mengurangi responsivitas dan kinerja keseluruhan perangkat. Hal ini bisa berujung pada ketidakmampuan perangkat untuk menjalankan aplikasi atau fungsi dengan lancar, yang sangat mengganggu pengalaman pengguna.

Info lain: Kenapa hp Android tidak bisa fast charging?

Pengaturan daya rendah

Ketika pengaturan daya rendah diaktifkan, prosesor pada hp Android, seperti Qualcomm Snapdragon 888 yang sering digunakan pada ponsel flagship seperti Samsung Galaxy S21, akan beroperasi pada frekuensi yang lebih rendah. Hal ini mengurangi kecepatan clock dan memengaruhi kinerja saat menjalankan aplikasi berat, misalnya saat bermain game grafis tinggi seperti Genshin Impact. Sistem juga membatasi penggunaan RAM, seperti 8GB yang sering ditemukan pada model Xiaomi Mi 11, untuk menghemat daya, yang dapat menyebabkan aplikasi terasa lagging. Dalam beberapa kasus, GPU, seperti Adreno 660 yang merupakan bagian dari Snapdragon 888, juga mengalami penurunan performa, sehingga grafis terlihat kurang tajam, misalnya saat menjalankan video 4K atau aplikasi Augmented Reality.

Pelajari juga: Kenapa hp Android tidak bisa dihidupkan walau sudah di-charge lama?

Kotoran atau debu

Kotoran dan debu yang menempel pada ventilasi atau port bisa menghambat aliran udara, terutama pada smartphone gaming seperti Asus ROG Phone series yang dirancang untuk performa tinggi. Hal ini dapat menyebabkan prosesor mengalami overheating, terutama pada model dengan chipset Snapdragon 888 yang dikenal cenderung menghasilkan panas saat digunakan secara intensif. Suhu tinggi ini memicu throttling (proses penurunan performa untuk mencegah kerusakan) untuk melindungi komponen, sehingga performa bertenaga berkurang.

Selain itu, debu yang menyelubungi komponen internal dapat mengganggu kinerja chip dan sirkuit, seperti misalnya pada iPhone 13 Pro yang memiliki bawaan chip A15 Bionic. Akibatnya, smartphone tidak dapat menjalankan aplikasi atau game berat, seperti Genshin Impact atau Call of Duty Mobile, dalam performa optimal, yang dapat mengurangi pengalaman pengguna.

Lihat ini: Kenapa hp Android lambat mengisi daya setelah update OS?

Jaringan tidak stabil

Stabilitas jaringan berpengaruh langsung terhadap kinerja prosesor pada hp Android, seperti Samsung Galaxy S21. Ketika sinyal lemah (misalnya di daerah terpencil atau gedung tinggi), prosesor berusaha keras untuk mempertahankan koneksi, meningkatkan penggunaan CPU hingga 50% lebih besar dibandingkan saat sinyal kuat. Aktivitas latar belakang, seperti sinkronisasi data di Google Drive atau refreshing aplikasi seperti Instagram, semakin menambah beban komputasi.

Akibatnya, throttling terjadi untuk mengurangi panas, yang selanjutnya mengurangi performa keseluruhan perangkat, contohnya mengalami lag saat bermain game berat seperti Call of Duty Mobile.

Tulisan serupa Kenapa hp Android perlu restart saat tidak mengisi daya?

Komponen aus atau rusak

Komponen prosesor pada hp Android, seperti Qualcomm Snapdragon 888 atau MediaTek Dimensity 1200, dapat mengalami aus seiring waktu, yang berpotensi mempengaruhi performanya. Misalnya, thermal paste yang digunakan untuk transfer panas antara prosesor dan heatsink bisa mengering, menyebabkan overheating, terutama pada ponsel seperti ASUS ROG Phone 5 yang memiliki performa tinggi.

Selain itu, solder pada chip prosesor bisa retak akibat pemanasan berulang, mengakibatkan koneksi yang tidak stabil. Contohnya, ponsel seperti Samsung Galaxy S21 Ultra mungkin mengalami masalah ini setelah beberapa tahun penggunaan intensif. Akibatnya, kinerja multi-core dan clock speed bisa terpengaruh, sehingga aplikasi seperti game berat atau aplikasi editing video berjalan lebih lambat pada perangkat tersebut.

Ada juga: Kenapa hp Android retreat saat mengisi daya?


Author 3
Author 3

Author 3

Leave a Reply

Your email address will not be published.