Tips Mengoptimalkan Pengisian Daya HP Android Saat Bepergian

Kenapa hp Android tampak lambat mengisi daya dalam perjalanan panjang?

Pengisian daya ponsel Android sering kali tampak lebih lambat selama perjalanan panjang dikarenakan beberapa faktor teknis yang terlibat. Salah satu penyebabnya adalah ketidakstabilan sumber daya dari pengisi daya mobil yang dapat memberikan arus listrik yang tidak konsisten, sehingga memengaruhi kecepatan pengisian. Selain itu, penggunaan ponsel yang berkelanjutan untuk navigasi atau aplikasi lainnya selama perjalanan dapat mengonsumsi daya secara signifikan, menyebabkan waktu pengisian tampak lebih lama.

Penggunaan Aplikasi Intensif

Penggunaan aplikasi intensif seperti gim atau aplikasi pengeditan video, contohnya Mobile Legends atau Adobe Premiere Rush, dapat menguras daya baterai dengan cepat. Saat proses pengisian daya berlangsung, beban tambahan dari CPU (Central Processing Unit) dan GPU (Graphics Processing Unit) berakibat pada penurunan efisiensi pengisian.

Energi yang seharusnya disuplai untuk mengisi baterai malahan digunakan untuk menjalankan aplikasi tersebut. Hal ini menyebabkan waktu pengisian menjadi lebih lama dari biasanya, bahkan dapat mengakibatkan baterai tidak terisi sama sekali jika penggunaan aplikasi tersebut sangat tinggi, khususnya pada smartphone premium seperti iPhone 14 Pro atau Samsung Galaxy S23 Ultra yang dirancang untuk menangani pemrosesan berat tetapi tetap menghadapi dilema serupa dalam situasi ini.

Cek juga: Kenapa hp Android sering panas saat dicharge?

Kerusakan Baterai

Kerusakan baterai sering terjadi akibat siklus pengisian yang tidak tepat, terutama pada perangkat seperti Samsung Galaxy S21 dan iPhone 13 yang menggunakan baterai lithium-ion. Baterai lithium-ion bisa mengalami formasi dendrit, yang mengurangi efisiensi pengisian, contohnya ketika charger yang tidak kompatibel digunakan, seperti charger dengan arus lebih tinggi yang tidak sesuai spesifikasi.

Selain itu, suhu ekstrem selama perjalanan, misalnya penyimpanan di dalam mobil yang terpapar sinar matahari langsung, dapat mempercepat kerusakan sel baterai. Akibatnya, kemampuan baterai untuk menyimpan energi dan kecepatan pengisian dapat menurun signifikan, yang membuat pengalaman pengguna menjadi kurang optimal saat menggunakan smartphone seperti Xiaomi Mi 11 atau OnePlus 9.

Baca juga: Kenapa hp Android tidak merespon saat di-charge?

Kabel Pengisi Daya Bermasalah

Kabel pengisi daya bermasalah, seperti kabel USB-C dari brand Anker atau Qualcomm, sering menjadi penyebab utama lambatnya pengisian daya pada hp Android, seperti Samsung Galaxy S21, saat perjalanan panjang.

Kabel yang sudah usang atau rusak dapat mengubah resistansi, mengakibatkan penurunan arus listrik yang masuk ke perangkat. Misalnya, kabel charger original yang terbuat dari bahan berkualitas tinggi biasanya mampu menghantarkan arus hingga 3A, sedangkan kabel yang tidak standar mungkin hanya bisa mengalirkan 1A, sehingga pengisian menjadi lebih lambat.

Selain itu, konektor yang kotor atau longgar, misalnya pada port charging smartphone Xiaomi Redmi Note 10, biasanya akan mengganggu aliran data dan daya, membuat proses pengisian menjadi lebih lambat. Pastikan menggunakan kabel berkualitas dan memeriksa secara berkala untuk mendeteksi masalah sedini mungkin agar perangkat tetap dapat diisi daya dengan efektif.

Tulisan serupa Kenapa hp Android boros daya meski tidak dipakai?

Temperatur Lingkungan Tinggi

Temperatur lingkungan yang tinggi dapat menyebabkan pengisian daya handphone menjadi lambat, misalnya pada model Samsung Galaxy S23. Di suhu tinggi, thermal throttling (penurunan performa untuk mencegah overheating) sering terjadi untuk melindungi komponen internal, seperti prosesor Exynos yang digunakan dalam beberapa varian.

Proses pengisian baterai juga bisa dipengaruhi oleh mekanisme perlindungan baterai lithium-ion yang umum ditemukan pada semua smartphone modern, termasuk iPhone 14. Efisiensi charging circuit (sirkuit pengisian) berkurang saat suhu melebihi batas tertentu, yang biasanya di atas 35 derajat Celcius, mengakibatkan pengisian daya menjadi tidak optimal, seperti yang terlihat pada pengisi daya cepat 20W untuk iPhone.

Tulisan lain: Kenapa hp Android cepat panas saat bermain game?

Penggunaan Charger Non-Original

Penggunaan charger non-original, seperti charger tanpa merek atau produk generik, sering menjadi penyebab utama lambatnya pengisian daya pada hp Android, terutama saat perjalanan panjang. Charger tersebut mungkin tidak memiliki arus keluaran yang memadai, misalnya charger 5W tidak akan cukup untuk mengisi perangkat seperti Samsung Galaxy S21 yang mendukung pengisian cepat hingga 25W, sehingga proses pengisian berlangsung lebih lambat.

Selain itu, adaptor yang tidak sesuai dapat memicu penurunan efisiensi pengisian karena tidak mendukung teknologi fast charging atau Quick Charge, seperti yang ditemukan pada charger original dari Xiaomi untuk seri Redmi. Kerusakan pada kabel data, seperti kabel yang tidak dapat mentransfer daya dengan baik atau rusak, juga dapat memperlambat transmisi daya, membuat hp Anda membutuhkan waktu lebih lama untuk penuh, contohnya seperti jika menggunakan kabel Apple yang tidak original untuk iPhone yang seharusnya menggunakan kabel USB-C asli.

Kami juga menulis: Kenapa hp Android mengalami penurunan daya yang cepat?

Konektor USB Longgar

Konektor USB yang longgar dapat menghambat aliran listrik dari charger ke port pengisian hp, seperti pada perangkat iPhone 13 yang menggunakan konektor Lightning. Ketika konektor tidak terpasang dengan baik, arus yang mengalir menjadi tidak stabil, yang dapat menyebabkan lampu indikator pengisian daya berkedip.

Hal ini menyebabkan proses pengisian daya menjadi lebih lama dari biasanya, terutama jika menggunakan charger dinding berbasis 20W yang dirancang untuk perangkat Apple. Pastikan untuk memeriksa kondisi port dan kabel agar pengisian daya optimal selama perjalanan, termasuk memeriksa apakah kabel USB-C ke USB-C yang digunakan pada perangkat Android seperti Samsung Galaxy S21 dalam keadaan baik.

Cek juga: Kenapa hp Android tidak bisa fast charging?

Konsumsi Daya Berlebihan

Konsumsi daya berlebihan dapat terjadi karena aplikasi latar belakang yang terus berjalan, seperti Facebook dan WhatsApp, serta pemakaian fitur-fitur seperti GPS (contohnya Google Maps) dan konektivitas data. Penggunaan brightness layar maksimal pada smartphone, seperti Samsung Galaxy S23 Ultra, juga meningkatkan konsumsi daya secara signifikan — dapat menghabiskan baterai hingga 50% lebih cepat dibanding pada pengaturan brightness rendah.

Selain itu, proses sinkronisasi atau pembaruan otomatis, seperti yang terjadi pada aplikasi Gmail atau Google Drive, dapat menyebabkan perangkat menyerap lebih banyak energi. Semua faktor ini mengakibatkan hp Android, seperti Xiaomi Redmi Note 11, tampak lambat dalam mengisi daya saat dalam perjalanan panjang, yang membuat pengguna merasa frustrasi saat memerlukan perangkat untuk navigasi atau komunikasi.

Mungkin mirip: Kenapa hp Android tidak bisa dihidupkan walau sudah di-charge lama?

Pembaruan Sistem Tertunda

Pembaruan sistem tertunda bisa menjadi faktor utama mengapa hp Android seperti Samsung Galaxy A53 lambat mengisi daya. Proses pembaruan ini, seperti yang terjadi pada versi Android 12 ke 13, sering kali berjalan di latar belakang, mempengaruhi kinerja CPU dan memori.

Penggunaan sumber daya dalam proses pembaruan, misalnya saat mengunduh dan menginstal pembaruan keamanan atau fitur baru, membuat pengisian daya terhambat. Oleh karena itu, penting untuk selalu memastikan sistem operasi, seperti dengan melakukan pembaruan pada iOS 16 untuk iPhone, dalam keadaan terbaru agar kinerja pengisian daya lebih optimal.

Rekomendasi lain: Kenapa hp Android lambat mengisi daya setelah update OS?

Mode Pengisian Daya Lambat

Mode pengisian daya lambat seringkali diaktifkan saat perjalanan panjang untuk menjaga suhu perangkat, contohnya pada smartphone Samsung Galaxy S21. Ketika ponsel terlalu panas, charger otomatis menurunkan arus yang masuk untuk mencegah kerusakan komponen internal. Ini bisa terjadi, misalnya, saat menggunakan fungsi GPS dan streaming musik secara bersamaan, yang dapat membuat perangkat seperti iPhone 13 menjadi overheat.

Selain itu, penggunaan aplikasi berat saat pengisian daya juga mempengaruhi kecepatan pengisian. Baterai lithium-ion di dalam handphone, seperti yang digunakan pada Google Pixel 6, memiliki batasan terhadap arus maksimum yang bisa diterima, sehingga pengisian bisa terasa lebih lambat. Misalnya, menggunakan aplikasi game berat seperti Call of Duty Mobile saat mengisi daya dapat membuat proses ini lebih lambat dari yang diharapkan.

Cek juga: Kenapa hp Android perlu restart saat tidak mengisi daya?

Kerusakan Port Pengisian Daya

Kerusakan pada port pengisian daya, seperti yang ditemukan di perangkat seperti Samsung Galaxy S21, dapat menyebabkan koneksi yang tidak stabil antara kabel pengisi daya dan perangkat. Kotoran atau debu, misalnya, yang terakumulasi di dalam port USB-C dapat menghambat aliran arus listrik. Selain itu, pin di dalam port, yang seringkali ada dalam bentuk konektor seperti Lightning pada iPhone, mungkin bengkok atau rusak, sehingga mengurangi efisiensi pengisian daya.

Dengan kondisi ini, pengguna, seperti pemilik Xiaomi Mi 11, bisa mengalami waktu pengisian daya yang lebih lama saat dalam perjalanan, yang tentunya sangat merepotkan terutama jika mereka bergantung pada perangkat untuk navigasi atau komunikasi.

Info lain: Kenapa hp Android retreat saat mengisi daya?