Penyebab Umur Baterai Android Cepat Menyusut dan Solusinya

Kenapa umur baterai hp Android menurun padahal sering charge?

Penurunan umur baterai pada ponsel Android meskipun sering diisi ulang dapat disebabkan oleh faktor teknis dan kebiasaan pengguna. Beberapa di antaranya meliputi siklus pengisian baterai yang tidak optimal, suhu operasi yang tinggi, dan penggunaan aplikasi yang intensif. Keberlanjutan performa baterai sangat dipengaruhi oleh bagaimana pengguna merawat dan mengoperasikan perangkat sehari-hari.

Sering overcharge

Sering melakukan overcharge pada baterai hp Android dapat menyebabkan degradasi kapasitas sel-sel lithium-ion, misalnya pada smartphone Samsung Galaxy S21. Ketika baterai terus-menerus terisi daya meskipun sudah mencapai 100%, proses kimia di dalam baterai menjadi tidak seimbang, yang bisa dilihat dari penurunan kemampuan menyimpan energi.

Temperatur tinggi (misalnya di atas 40 derajat Celcius) akibat pengisian yang berlebihan juga dapat mempercepat proses penuaan baterai. Pada kasus tertentu, seperti pada perangkat Google Pixel 5, overheating bisa membuat baterai menjadi mudah kembung atau bahkan bocor. Akibatnya, daya tahan baterai pun semakin menurun dan tidak bisa bertahan lama, sehingga pengguna perlu melakukan pengisian daya lebih sering daripada yang seharusnya.

Lainnya: Kenapa layar hp Android lebih boros baterai?

Penggunaan aplikasi berat

Penggunaan aplikasi berat seperti game dengan grafis tinggi, misalnya "Call of Duty: Mobile" atau "PUBG Mobile," atau aplikasi editing video seperti "Adobe Premiere Rush" sangat menyita sumber daya prosesor. Ketika CPU dan GPU, seperti Qualcomm Snapdragon 888 atau Apple A15 Bionic, bekerja lebih keras, mereka menghasilkan panas yang dapat mempengaruhi efisiensi baterai Lithium Ion.

Selain itu, aplikasi tersebut juga sering aktif di latar belakang, meningkatkan penggunaan RAM, contohnya pada smartphone Samsung Galaxy S21 yang memiliki RAM 8GB, dan mengakibatkan konsumsi daya ekstra. Akibatnya, meskipun sering mengisi daya, umur baterai tetap berkurang karena siklus pengisian yang lebih cepat, yang umumnya dapat terjadi dalam 500 hingga 1000 pengisian ulang untuk smartphone modern.

Lihat ini: Kenapa baterai hp Android cepat habis padahal baru diisi?

Suhu pengisian panas

Suhu pengisian panas menjadi faktor krusial dalam penurunan umur baterai hp Android, seperti pada perangkat Samsung Galaxy S21. Ketika suhu terlalu tinggi, proses kimia dalam sel baterai lithium-ion, yang umum digunakan dalam smartphone, menjadi tidak efisien, menyebabkan degradasi lebih cepat, misalnya, penurunan kapasitas baterai hingga 20% setelah beberapa bulan penggunaan dalam kondisi panas.

Pengisian cepat di jaringan 4G atau 5G, seperti pada Poco F3 yang mendukung pengisian cepat 33W, sering menghasilkan panas berlebih. Menggunakan perangkat, seperti Xiaomi Redmi Note, saat pengisian juga dapat memicu thermal throttling (penurunan performa yang disebabkan oleh kenaikan suhu) yang merugikan kesehatan baterai, mengakibatkan perangkat menjadi lambat dan dapat memperpendek umur baterai secara keseluruhan.

Rekomendasi lain: Kenapa baterai hp Android menggembung?

Baterai berkualitas rendah

Baterai berkualitas rendah, seperti yang sering ditemukan pada ponsel merk lokal yang tidak terkenal, umumnya menggunakan material inferior yang cepat kehilangan kapasitas penyimpanan energi, contohnya pada ponsel *Smartphone X*. Proses pengisian yang tidak optimal, seperti menggunakan charger yang tidak sesuai spesifikasi, bisa menyebabkan degradasi sel baterai, sehingga menurunkan performa. Penggunaan teknologi lithium-ion yang kurang efisien, seperti yang ditemukan pada model-model lama seperti *Galaxy J2*, juga berkontribusi pada penurunan umur baterai. Akibatnya, meskipun sering diisi daya, pengguna tetap merasakan penurunan kapasitas yang signifikan, bahkan setelah hanya beberapa bulan pemakaian.

Cek ini: Kenapa indikator baterai hp Android tidak akurat?

Usia baterai yang tua

Usia baterai yang tua berpengaruh signifikan terhadap performa handphone, terutama pada perangkat seperti Samsung Galaxy S21. Kapasitas penyimpanan energi lithium-ion menurun seiring waktu akibat siklus pengisian dan pengosongan yang terus menerus. Misalnya, baterai yang berusia lebih dari dua tahun pada handphone dapat kehilangan hingga 20% dari kapasitas aslinya.

Penggunaan suhu ekstrem, seperti suhu di atas 35 derajat Celsius saat bermain game berat di ponsel pintar seperti iPhone 14, dan pengisian cepat menggunakan charger 45W juga memperburuk deteriorasi. Akibatnya, meski sering di-charge, umur baterai tetap semakin pendek dan efisiensi pengisian berkurang sehingga pengguna mungkin harus mengisi daya beberapa kali dalam sehari untuk perangkat seperti Xiaomi Mi 11.

Baca juga: Kenapa hp Android tiba-tiba mati saat baterai masih 20%?

Kabel charger rusak

Kabel charger yang rusak dapat menyebabkan voltase yang tidak stabil saat pengisian daya, seperti pada kabel charger model uGreen atau Anker. Hal ini menyebabkan siklus pengisian yang tidak optimal bagi baterai lithium-ion, yang umum digunakan dalam smartphone seperti Samsung Galaxy S21 atau iPhone 12.

Jika arus yang masuk tidak diberi proteksi yang benar, bisa terjadi overcharging yang merusak sel-sel baterai, terutama pada baterai dari merek Oppo atau Xiaomi. Hasilnya, umur baterai menjadi terpangkas meski sering di-charge dengan kabel yang kurang baik, sehingga perangkat seperti Realme 8 atau Vivo V21 dapat mengalami penurunan performa yang signifikan pada baterainya.

Baca ini: Kenapa baterai hp Android tidak bisa penuh saat di-charge?

Adapter pengisi daya tidak tepat

Menggunakan adapter pengisi daya yang tidak kompatibel, seperti adapter dari merek yang tidak dikenal atau adapter dengan spesifikasi berbeda seperti keluaran 5V dan 2A pada iPhone, dapat menyebabkan kerusakan pada baterai smartphone. Arsitektur voltase dan arus yang tidak sesuai bisa mengakibatkan overcharging, yang sering terjadi pada perangkat seperti Samsung Galaxy dengan pengisian cepat.

Chip pengatur daya dalam baterai, misalnya, dalam model Xiaomi Redmi, mungkin tidak dapat mengelola pengisian dengan baik jika menggunakan adapter yang salah. Ini semua dapat mempercepat siklus pengisian dan memperpendek umur baterai secara signifikan, sehingga baterai yang awalnya mampu bertahan selama sehari penuh, menjadi hanya bertahan beberapa jam setelah beberapa bulan penggunaan dengan pengisi daya yang tidak sesuai.

Rekomendasi lain: Kenapa hp Android restart sendiri saat baterai di bawah 30%?

Penggunaan fitur GPS

Penggunaan fitur GPS pada smartphone Android, seperti Samsung Galaxy S23 atau Google Pixel 7, sering menyebabkan penurunan umur baterai. GPS memerlukan pemrosesan tinggi dan koneksi terus-menerus ke satelit, yang menguras daya lebih banyak dibandingkan aplikasi lainnya, seperti game atau media sosial. Selain itu, pengaktifan aplikasi berbasis lokasi secara real-time, misalnya aplikasi peta seperti Google Maps atau aplikasi ride-sharing seperti Gojek, mempercepat siklus pengisian dan pengosongan baterai.

Proses ini menghasilkan panas yang dapat merusak sel-sel lithium-ion pada baterai, terutama pada smartphone yang tidak memiliki sistem manajemen panas yang efisien, seperti OnePlus 11. sehingga memperpendek umur keseluruhan perangkat.

Mungking berminat: Kenapa aplikasi di hp Android memakan banyak daya baterai?

Pembaruan sistem yang sering

Pembaruan sistem Android, seperti Android 12 atau Android 13, sering kali membawa peningkatan fitur dan keamanan, tetapi ini juga membuat komponen perangkat keras, seperti prosesor Snapdragon 888 pada perangkat Samsung Galaxy S21, bekerja lebih keras. Proses latar belakang yang berjalan untuk pembaruan ini mengkonsumsi lebih banyak daya baterai, misalnya pada smartphone Xiaomi Redmi Note 10 yang mungkin mengalami penurunan daya tahan baterai setelah pembaruan.

Selain itu, aplikasi yang dioptimalkan untuk versi terbaru mungkin tidak efisien pada perangkat lama, seperti perangkat berbasis Android 9 yang tidak mendapatkan dukungan penuh untuk aplikasi terbaru. Hal ini menyebabkan peningkatan beban pada prosesor, seperti MediaTek Helio G85 yang ada di beberapa perangkat entry-level. Hal ini membuat siklus pengisian baterai menjadi lebih singkat seiring waktu, menghadapi penurunan kinerja secara keseluruhan, yang dapat terlihat pada pengguna LG G6 yang mengalami penurunan signifikan dalam kecepatan dan responsivitas setelah beberapa pembaruan.

Pelajari juga: Kenapa baterai hp Android bocor?

Penggunaan Wi-Fi terus-menerus

Penggunaan Wi-Fi secara terus-menerus dapat menyebabkan baku daya lebih cepat terkuras karena radio Wi-Fi aktif terus, seperti pada smartphone Samsung Galaxy S23. Sinyal yang lemah, misalnya ketika menggunakan Wi-Fi di daerah dengan banyak penghalang, memaksa perangkat untuk meningkatkan output daya demi mempertahankan koneksi stabil.

Selain itu, proses beralih antara hotspot atau jaringan Wi-Fi, seperti saat berpindah dari jaringan rumah ke hotspot seluler iPhone 14, juga menghabiskan energi tambahan. Akibatnya, meskipun sering melakukan pengisian daya, umur baterai pada perangkat seperti Xiaomi Redmi Note 11 tetap terpengaruh signifikan.

Terkait: Kenapa hp Android susah dihidupkan setelah baterai habis total?


Author 4
Author 4

Author 4

Leave a Reply

Your email address will not be published.