Kenapa hp Android tidak bertahan lama saat dipakai untuk telepon?
Smartphone Android sering mengalami penurunan kinerja baterai saat digunakan untuk panggilan telepon, yang disebabkan oleh berbagai faktor teknis. Konsumsi daya yang tinggi selama panggilan berhubungan dengan aktivitas sinyal seluler yang intensif, pengoperasian layar, dan penggunaan aplikasi latar belakang yang tidak efektif. Faktor-faktor ini berkontribusi terhadap ketidakstabilan daya dan masa pakai baterai yang lebih pendek dibandingkan dengan waktu siaga perangkat.
Kualitas Baterai
Baterai lithium-ion pada hp Android, contohnya pada Samsung Galaxy S21, seringkali mengalami degradasi akibat siklus pengisian yang berulang. Suhu tinggi saat penggunaan, terutama ketika bermain game berat seperti PUBG Mobile, juga dapat mempercepat proses peluruhan kapasitas baterai. Fitur seperti GPS dan aplikasi latar belakang seperti Facebook atau Instagram menguras daya lebih cepat, mempengaruhi masa pakai saat telepon, sehingga pengguna mungkin perlu mengisi ulang baterai lebih sering.
Kapasitas nominal baterai, misalnya 4000 mAh pada Xiaomi Mi 11, sering kali tidak sebanding dengan konsumsi daya dari prosesor Snapdragon dan layar AMOLED selama panggilan atau penggunaan aplikasi berat. Hal ini bisa menyebabkan baterai cepat terkuras, mengurangi kenyamanan pengguna di saat-saat penting.
Ada juga: Kenapa hp Android sering panas saat dicharge?
Optimisasi Software
Optimisasi software yang buruk seringkali menyebabkan penggunaan daya yang tidak efisien saat melakukan panggilan telepon pada perangkat seperti Apple iPhone 14. Beberapa aplikasi, seperti Facebook dan WhatsApp, yang berjalan di latar belakang terus menggunakan CPU dan RAM, menyebabkan overheating dan mengurangi daya tahan baterai Lithium Ion yang umum digunakan pada smartphone modern.
Fitur seperti notifikasi push (misalnya, dari aplikasi email seperti Gmail) dan sinkronisasi otomatis (seperti yang terdapat di Google Drive) juga bisa menguras daya lebih cepat. Pengguna perlu mengatur pengaturan aplikasi, misalnya dengan mematikan notifikasi untuk aplikasi yang jarang digunakan, dan mematikan fitur yang tidak diperlukan, seperti sinkronisasi otomatis pada Samsung Galaxy S23, agar performa telepon saat bertelepon menjadi lebih optimal.
Ada juga: Kenapa hp Android tidak merespon saat di-charge?
Penggunaan Aplikasi Berat
Penggunaan aplikasi berat di hp Android, seperti game 3D yang menuntut tinggi seperti Call of Duty: Mobile atau aplikasi editing video seperti Adobe Premiere Rush, menghabiskan banyak sumber daya seperti CPU dan RAM. Aplikasi-aplikasi ini dapat menyebabkan overheating pada prosesor, seperti Qualcomm Snapdragon 888, sehingga mengurangi efisiensi penggunaan baterai.
Selain itu, konsumsi bandwidth yang tinggi saat streaming video dengan kualitas tinggi di platform seperti YouTube dapat mempercepat pengurasan daya, meskipun sedang dalam mode telepon. Akhirnya, multitasking tanpa pengelolaan yang baik, terutama ketika membuka banyak aplikasi seperti Facebook, Instagram, dan WhatsApp secara bersamaan, membuat sistem operasi Android, misalnya versi 12, terus bekerja keras, yang berdampak langsung pada daya tahan baterai saat menelepon.
Serupa: Kenapa hp Android boros daya meski tidak dipakai?
Jaringan Sinyal Lemah
Jaringan sinyal lemah, seperti 2G atau 3G di daerah terpencil, menyebabkan handphone Android, misalnya Samsung Galaxy A32, harus bekerja lebih keras untuk mempertahankan koneksi. Proses ini meningkatkan konsumsi daya baterai melalui penggunaan antena yang terus-menerus mencari sinyal stabil, terutama pada sistem yang menggunakan Qualcomm Snapdragon, yang memiliki ketahanan tertentu terhadap kondisi sinyal rendah.
Selain itu, modul radio yang aktif dalam kondisi sinyal rendah juga menyebabkan overheating pada perangkat, seperti yang sering terjadi pada Xiaomi Redmi Note 10 saat digunakan dalam waktu lama di area dengan sinyal tidak stabil. Akibatnya, masa pakai baterai menjadi lebih singkat karena pemakaian daya yang lebih tinggi, sehingga pengguna mungkin perlu mengisi daya baterai lebih sering, dan mempengaruhi pengalaman pengguna secara keseluruhan.
Pelajari juga: Kenapa hp Android cepat panas saat bermain game?
Pengaturan Layar dan Kecerahan
Pengaturan layar yang terlalu tinggi dapat menguras daya baterai dengan cepat, misalnya pada smartphone seperti Samsung Galaxy S23 Ultra yang memiliki layar AMOLED 6,8 inci. Ketika kecerahan otomatis tidak diaktifkan, layar tetap menyala pada kecerahan maksimum, yang dapat mengakibatkan penurunan daya baterai yang signifikan.
Selain itu, penggunaan mode gelap juga dapat membantu mengurangi konsumsi energi pada layar AMOLED, terutama pada perangkat seperti Google Pixel 7 yang mendukung tema gelap secara native. Mematikan fitur Always-On Display (seperti pada model iPhone 14 Pro) akan lebih menghemat daya saat melakukan panggilan, karena fitur ini membuat layar tetap menyala dengan informasi terbatas meskipun smartphone dalam keadaan standby.
Kami juga menulis: Kenapa hp Android mengalami penurunan daya yang cepat?
Usia Perangkat
Usia perangkat bisa sangat mempengaruhi performa telepon, seperti pada smartphone Samsung Galaxy S series. Seiring waktu, baterai lithium-ion yang digunakan dalam perangkat seperti Galaxy S21 mengalami degradasi kapasitas, sehingga durasi penggunaan telepon menurun drastis dari 4000 mAh menjadi hanya mampu bertahan 4-5 jam dalam penggunaan normal.
Prosesor dan RAM pada hp Android juga bisa menjadi bottleneck. Contohnya, smartphone dengan prosesor Snapdragon 888 dan RAM 8GB seperti Xiaomi Mi 11 dapat mengalami lag saat menjalankan aplikasi yang semakin berat, seperti game grafis tinggi atau aplikasi editing video. Selain itu, pembaruan sistem operasi (misalnya Android 12) seringkali memerlukan lebih banyak sumber daya, mempercepat penurunan kinerja, terutama pada perangkat lama seperti Motorola Moto G5, yang dirilis dengan spesifikasi yang lebih rendah.
Kami juga menulis: Kenapa hp Android tidak bisa fast charging?
Pembaruan Sistem Operasi
Pembaruan sistem operasi pada hp Android, seperti Android 13 yang diluncurkan oleh Google, seringkali membawa fitur baru dan peningkatan performa, namun juga dapat mempengaruhi daya tahan baterai. Banyak ponsel, misalnya Samsung Galaxy S22, menghadapi masalah optimasi setelah pembaruan, yang dapat menyebabkan konsumsi daya lebih tinggi saat melakukan panggilan.
Selain itu, beberapa pembaruan membawa aplikasi bawaan yang lebih berat, seperti aplikasi kamera yang diperkaya fitur pada Huawei P50 Pro, dan menguras sumber daya lebih cepat. Pengguna perlu memperhatikan versi OS dan optimasi aplikasi, seperti mematikan fitur background apps pada Xiaomi MIUI, untuk menjaga efisiensi baterai saat bertelepon.
Cek ini: Kenapa hp Android tidak bisa dihidupkan walau sudah di-charge lama?
Masalah Overheating
Masalah overheating pada hp Android, seperti Samsung Galaxy S21, dapat disebabkan oleh beberapa faktor. Prosesor seperti Exynos 2100 yang bekerja terlalu keras saat menelepon, terutama saat menggunakan fitur video call, menghasilkan banyak panas. Penggunaan aplikasi latar belakang juga memperparah kondisi ini, misalnya aplikasi streaming seperti Netflix atau game berat seperti PUBG Mobile yang berjalan secara bersamaan.
Baterai yang sudah tua, seperti yang ditemukan pada Xiaomi Mi 9 setelah beberapa tahun pemakaian, seringkali menambah masalah, menyebabkan pengumpulan panas yang berlebih. Jika kapasitas baterai berkurang secara signifikan, hal ini dapat menyebabkan masalah yang lebih parah seperti pembengkakan baterai, yang berpotensi meningkatkan risiko overheating.
Cek juga: Kenapa hp Android lambat mengisi daya setelah update OS?
Kualitas Komponen
Kualitas komponen internal seperti baterai dan sirkuit pada handphone Android, seperti Samsung Galaxy atau Xiaomi Redmi, sering kali menjadi faktor utama. Baterai lithium-ion yang digunakan pada perangkat seperti Samsung Galaxy S22 atau Xiaomi Mi 11, seringkali memiliki umur siklus terbatas, biasanya sekitar 300-500 siklus pengisian, sebelum kapasitasnya menurun signifikan.
Sirkuit pengatur daya pada model-model ini mungkin tidak efisien, menyebabkan penurunan daya lebih cepat selama panggilan, misalnya, saat melakukan video call menggunakan aplikasi seperti Zoom. Penggunaan komponen berkualitas rendah, seperti pada beberapa varian entry-level dari berbagai merek, memengaruhi daya tahan overall saat berkomunikasi, sehingga pengguna dapat mengalami masalah seperti baterai cepat habis saat melakukan aktivitas intensif.
Info lain: Kenapa hp Android perlu restart saat tidak mengisi daya?
Penggunaan Aplikasi Latar Belakang
Penggunaan aplikasi latar belakang pada hp Android, seperti Samsung Galaxy S21, sangat mempengaruhi daya tahan baterai. Banyak aplikasi tetap aktif meskipun sudah tidak digunakan, menguras sumber daya seperti CPU (Central Processing Unit) dan RAM (Random Access Memory). Misalnya, aplikasi media sosial seperti Facebook atau Instagram yang terus memperbarui notifikasi meskipun tidak dibuka dapat menyebabkan konsumsi daya yang tinggi.
Proses sinkronisasi data secara real-time, seperti yang terjadi pada aplikasi email seperti Gmail atau WhatsApp, juga meningkatkan beban pada baterai. Jika aplikasi tidak dikendalikan dengan baik, pengguna akan merasakan penurunan performa dan cepatnya habis daya saat melakukan panggilan, terutama pada ponsel dengan kapasitas baterai kecil seperti Xiaomi Redmi 9A.
Cek ini: Kenapa hp Android retreat saat mengisi daya?
Leave a Reply
Your email address will not be published.