Mengatasi Aplikasi Android yang Menolak Pindah ke Kartu SD

Kenapa aplikasi tertentu tidak bisa dipindah ke memory sd di hp Android?

Pemindahan aplikasi ke kartu SD pada perangkat Android sering kali terhambat oleh keterbatasan yang diatur oleh pengembang perangkat lunak. Beberapa aplikasi didesain untuk berfungsi optimal hanya ketika berada di penyimpanan internal perangkat, baik demi alasan keamanan, efisiensi, atau untuk memastikan akses cepat ke data penting. Selain itu, versi Android yang berbeda memiliki kebijakan yang bervariasi mengenai manajemen aplikasi dan penyimpanan eksternal, yang memengaruhi kemampuan untuk memindahkan aplikasi tersebut.

Pengaturan pabrik

Aplikasi yang tidak bisa dipindah ke memory SD di HP Android, seperti Samsung Galaxy A52, sering kali diakibatkan oleh pengaturan pabrik dari aplikasi tersebut. Beberapa aplikasi, contohnya aplikasi sistem seperti Google Maps atau Instagram, memiliki opsi "android:installLocation" yang diatur ke "internalOnly," sehingga tidak mengizinkan penyimpanan di eksternal.

Selain itu, ada batasan pada API level Android (misalnya, Android 8.0 Oreo atau lebih baru) yang melarang pemindahan aplikasi tertentu demi keamanan data. Penyimpanan pada memory SD juga bisa terpengaruh oleh hak akses yang diberikan di pengaturan pabrik, seperti pada ponsel Xiaomi Redmi Note 10, atau versi firmware yang digunakan, yang dapat berbeda antara perangkat, seperti pada Huawei P30 Pro dan Sony Xperia 1 II.

Cek juga: Kenapa memory hp Android cepat penuh?

Kebijakan pengembang

Kebijakan pengembang, seperti yang diterapkan oleh Google pada perangkat Android, sering kali membatasi pemindahan aplikasi ke memory SD, misalnya, aplikasi-aplikasi berat seperti game 3D dari seri Call of Duty Mobile. Ini karena ingin menjaga performa aplikasi tetap optimal. Banyak aplikasi, seperti aplikasi editing foto seperti Adobe Lightroom, memerlukan akses cepat ke storage internal untuk proses yang sensitif terhadap latency.

Pengembang juga mempertimbangkan keamanan data pengguna yang bisa terancam jika aplikasi dipindahkan ke media eksternal, contohnya dengan perangkat SD dari merk SanDisk yang kurang aman daripada storage internal. Oleh karena itu, mereka biasanya menentukan beberapa izin dan regulasi yang membatasi kesesuaian aplikasi dengan memory SD, misalnya, hanya mengizinkan file media atau cache untuk dipindahkan, sementara aplikasi utama tetap harus terinstal di storage internal.

Lainnya: Kenapa sering muncul notif memory penuh di hp Android?

Versi Android lama

Versi Android lama, seperti Android 6.0 Marshmallow, memiliki batasan dalam manajemen penyimpanan aplikasi. Banyak aplikasi, contohnya aplikasi bawaan seperti Google Photos dan Facebook, dirancang untuk menggunakan penyimpanan internal dan tidak mendukung pemindahan ke memory SD. Hal ini terkait dengan masalah keamanan dan performa, di mana penyimpanan internasional (seperti pada perangkat Samsung Galaxy S7) lebih cepat dan lebih aman untuk menjalankan aplikasi.

Selain itu, Android versi sebelumnya tidak menyediakan fitur 'adoptable storage', yang diperkenalkan di Android 6.0. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk mengonversi kartu SD menjadi bagian dari penyimpanan internal, sehingga pengguna terhambat dalam mengoptimalkan penggunaan memory eksternal, seperti pada perangkat dengan spesifikasi lebih rendah seperti Xiaomi Redmi 4A.

Baca ini: Kenapa aplikasi di hp Android bisa menghabiskan banyak memory?

Proteksi keamanan

Beberapa aplikasi, seperti aplikasi perbankan (misalnya BCA Mobile atau Mandiri Online), tidak dapat dipindahkan ke memori SD karena kebijakan proteksi keamanan yang diterapkan oleh pengembangnya. Aplikasi tersebut sering menggunakan API (Application Programming Interface) yang membatasi pemindahan untuk mencegah potensi kehilangan data sensitif pengguna, seperti informasi rekening atau transaksi keuangan.

Sistem Android, terutama pada versi terbaru seperti Android 12, juga menerapkan sandboxing untuk menjaga agar data aplikasi tetap terisolasi. Dengan cara ini, informasi pengguna tetap aman dan aplikasi (contohnya WhatsApp atau Instagram) berfungsi optimal di dalam penyimpanan internal, sehingga mencegah akses tidak sah yang dapat merugikan penggunanya.

Baca ini: Kenapa setelah update, memory hp Android malah berkurang?

Batasan hardware

Beberapa aplikasi tidak bisa dipindah ke memory SD di hp Android karena batasan hardware yang ada, misalnya pada perangkat Samsung Galaxy S21. CPU Exynos 2100 atau GPU Mali-G78 pada perangkat tersebut mungkin tidak dioptimalkan untuk mengakses data dari penyimpanan eksternal.

Selain itu, kecepatan transfer data antara penyimpanan internal (seperti UFS 3.1 pada Galaxy S21) dan SD card sering kali berbeda, mengakibatkan performa aplikasi yang tidak maksimal. Keterbatasan ini juga melibatkan pengaruh sistem file yang digunakan pada SD card, seperti FAT32 atau exFAT, yang kadang tidak mendukung fitur tertentu dari aplikasi, seperti pembaruan sistem langsung atau penyimpanan data sementara yang cepat.

Lihat juga: Kenapa memory internal hp Android cepat habis meski sedikit aplikasi?

Lokasi penyimpanan default

Lokasi penyimpanan default pada banyak aplikasi di Android, seperti Samsung Galaxy S23 atau Google Pixel 7, biasanya diatur untuk penyimpanan internal demi memastikan akses yang lebih cepat dan kecepatan baca-tulis yang optimal. Beberapa aplikasi, misalnya aplikasi game berat seperti Call of Duty: Mobile, memerlukan ruang penyimpanan internal untuk fungsi kritis, seperti cache dan data sementara yang dapat meningkatkan pengalaman bermain.

Selain itu, sistem Android membatasi perpindahan aplikasi ke memory SD, seperti kartu SanDisk Extreme Pro, karena masalah keamanan dan performa, seperti risiko lag atau crash saat aplikasi dibuka, terutama pada perangkat dengan spesifikasi lebih rendah. Beberapa pengembang juga memilih untuk tidak mendukung pemindahan aplikasi agar pengguna mendapatkan pengalaman yang lebih baik dengan aplikasi mereka, contohnya aplikasi editing foto seperti Adobe Lightroom.

Baca ini: Kenapa hp Android terasa lambat padahal memory masih banyak?

Konfigurasi aplikasi

Beberapa aplikasi, seperti versi sebelumnya dari Facebook atau Instagram, memiliki konfigurasi yang membatasi mereka untuk dipindahkan ke kartu memori SD. Aplikasi tersebut biasanya ditulis dalam kode yang tidak mendukung fungsi "move to SD card", seperti aplikasi game berat yang menggunakan Unreal Engine. Selain itu, pengembang sering menetapkan flag pada manifest aplikasi, seperti "android:installLocation", yang mengharuskan aplikasi tetap di penyimpanan internal.

Hal ini bertujuan untuk menjaga integritas data dan mempercepat akses ke aplikasi yang memerlukan resource lebih tinggi, seperti aplikasi pemrosesan video seperti Adobe Premiere Rush atau aplikasi multiplayer realistis seperti Call of Duty: Mobile. Dengan menjaga aplikasi tetap di penyimpanan internal, perangkat dapat memastikan bahwa proses eksekusi dan pengambilan data berjalan lebih cepat dan efisien.

Pelajari juga: Kenapa memory eksternal kadang tidak terbaca di hp Android?

Kompatibilitas sistem

Tidak semua aplikasi mendukung pemindahan ke memori SD karena pengaturan kompatibilitas sistem, seperti pada smartphone Samsung Galaxy S21. Beberapa aplikasi, seperti game berat seperti PUBG Mobile, memerlukan akses langsung ke memori internal untuk performa optimal agar dapat memuat grafis dengan cepat dan responsif. Sistem operasi Android, khususnya pada versi 11 ke atas, memiliki batasan tertentu untuk aplikasi yang memerlukan API spesifik saat dipindahkan, yang dapat mempengaruhi aplikasi seperti Adobe Photoshop Express dalam hal kinerja.

Selain itu, aplikasi yang menggunakan fitur seperti widget, seperti weather widget pada perangkat Xiaomi Mi 11, atau layanan latar belakang tidak bisa berfungsi dengan baik jika berada di memori eksternal, yang dapat menyebabkan gangguan pada pengalaman pengguna saat menggunakan ponsel.

Tulisan serupa Kenapa memory cache di hp Android terus bertambah?

Pembaruan software

Aplikasi tertentu, seperti Instagram atau WhatsApp, tidak bisa dipindah ke memori SD karena pembaruan software yang diterapkan oleh pengembang. Pembaruan ini sering kali mengubah pengaturan penyimpanan dan mengoptimalkan performa aplikasi, contohnya pada versi terbaru yang mengintegrasikan fitur keamanan khusus.

Fitur seperti Adaptive Storage di Android, misalnya pada perangkat Samsung Galaxy atau Google Pixel, juga membatasi pemindahan aplikasi agar pengguna mendapatkan pengalaman yang lebih baik, seperti peningkatan kecepatan akses data atau pengurangan lag. Selain itu, aplikasi dengan dependensi sistem dan background services, seperti Google Maps yang terus membutuhkan akses GPS, cenderung tetap terpasang di memori internal untuk menjamin fungsi yang optimal dan responsif.

Info lain: Kenapa file di memory hp Android tidak bisa dihapus?

Struktur file aplikasi

Struktur file aplikasi di Android biasanya terdiri dari beberapa komponen seperti manifest (AndroidManifest.xml), sumber daya (resources), dan kode eksekusi (APK). Aplikasi dengan struktur file tertentu menggunakan file system yang tidak mendukung pemindahan ke memory SD, misalnya aplikasi yang harus beroperasi dalam lingkungan sandbox seperti WhatsApp, yang menyimpan data obrolan dalam memori internal untuk menjaga privasi dan keamanan.

Selain itu, aplikasi yang memerlukan akses langsung ke file sistem atau cache, seperti aplikasi grafis berat seperti Adobe Photoshop Express, juga terhambat untuk dipindahkan karena pengaturan izin dan keamanan. Pengembang seringkali mendesain aplikasi agar tetap beroperasi optimal di internal storage demi menjaga performa dan integritas data, seperti pada aplikasi perbankan yang memerlukan perlindungan lebih terhadap data sensitif pengguna.

Terkait: Kenapa memory di hp Android sering kali rusak?


Author 2
Author 2

Author 2

Leave a Reply

Your email address will not be published.