Mengatasi Android Lambat Meski Memori Lega

Kenapa hp Android terasa lambat padahal memory masih banyak?

Ponsel Android yang terasa lambat meskipun memiliki ruang penyimpanan yang cukup bisa disebabkan oleh beberapa faktor teknis dan penggunaan aplikasi yang tidak efisien. Salah satu faktor yang mempengaruhi kinerja adalah jumlah aplikasi yang berjalan di latar belakang yang menguras sumber daya CPU dan RAM, sehingga memperlambat keseluruhan sistem operasi. Selain itu, pembaruan sistem atau aplikasi yang tidak teroptimasi dengan baik juga dapat menyebabkan kinerja perangkat menurun, meskipun memori penyimpanan mencukupi.

Sistem operasional usang

Sistem operasional yang usang, seperti Android 8.0 Oreo atau yang lebih tua, dapat menjadi penyebab utama kenapa hp Android terasa lambat. Meski memori (seperti 64GB ROM pada Samsung Galaxy A32) masih banyak, update software yang tidak terpasang dapat membuat kinerja prosesor (misalnya, Exynos 1280) dan RAM (seperti 4GB atau 6GB) terhambat. Fitur-fitur baru, seperti mode gelap dan peningkatan privasi yang diperkenalkan di Android 10 atau lebih baru, serta perbaikan bug tidak akan dioptimalkan pada versi lama, seperti Android 7.0 Nougat, mempengaruhi pengalaman pengguna secara keseluruhan.

Sistem yang outdated juga rentan terhadap masalah keamanan, seperti kerentanan terhadap malware atau virus, yang dapat mempengaruhi performa perangkat. Misalnya, jika pengguna tidak meng-upgrade ke Android 12 yang memiliki patch keamanan terbaru, perangkat seperti Xiaomi Redmi Note 10 dapat berisiko terkena serangan siber yang dapat mengganggu fungsionalitas dan kecepatan operasionalnya.

Tulisan serupa Kenapa memory hp Android cepat penuh?

Aplikasi berjalan di latar belakang

Aplikasi yang berjalan di latar belakang bisa mempengaruhi kinerja hp Android, misalnya Samsung Galaxy A52 atau Xiaomi Redmi Note 10, meski memori masih banyak. Sistem operasi, seperti Android 11, terus memproses input dan update dari aplikasi tersebut. Konsumsi CPU dan RAM oleh aplikasi ini, contohnya aplikasi seperti WhatsApp atau Facebook yang terus mengakses internet untuk mengirim notifikasi, dapat memperlambat responsivitas.

Selain itu, penggunaan jaringan yang terus-menerus dari aplikasi latar belakang, seperti Google Drive yang melakukan sinkronisasi secara otomatis, juga bisa mengurangi performa secara keseluruhan. Ketika terlalu banyak aplikasi aktif, perangkat mungkin mengalami lag saat menjalankan aplikasi utama, misalnya saat bermain game seperti Mobile Legends, yang membutuhkan kinerja optimal.

Lihat ini: Kenapa sering muncul notif memory penuh di hp Android?

Cache aplikasi menumpuk

Cache aplikasi dapat menumpuk seiring penggunaan, yang berarti data sementara dari berbagai aplikasi tersimpan di memori, seperti aplikasi media sosial seperti Instagram dan Facebook. Walaupun ruang penyimpanan fisik cukup, cache ini bisa mempengaruhi performa sistem, terutama pada handphone berkapasitas penyimpanan terbatas seperti Xiaomi Redmi Note 10 dengan memori internal 64 GB.

Proses penghapusan cache secara rutin sangat disarankan untuk menjaga kecepatan handphone, agar perangkat seperti Samsung Galaxy A52 tetap responsif dalam menjalankan berbagai aplikasi. Pengaturan penyimpanan di perangkat dapat memberikan opsi untuk membersihkan cache tanpa menghapus data utama, sehingga pengguna tetap dapat menyimpan foto dan video penting dari aplikasi seperti WhatsApp atau Google Photos.

Baca ini: Kenapa aplikasi di hp Android bisa menghabiskan banyak memory?

Pembaruan perangkat lunak tertunda

Pembaruan perangkat lunak tertunda dapat menyebabkan aplikasi tidak dioptimalkan dengan baik, misalnya pada smartphone Samsung Galaxy S21. Versi lama dari sistem operasi, seperti Android 11, seringkali memiliki bug yang mempengaruhi kinerja, sedangkan pembaruan ke Android 12 dapat memperbaiki masalah tersebut.

Beberapa fitur mungkin tidak berjalan dengan efisien akibat ketidakcocokan dengan aplikasi terbaru, seperti aplikasi Facebook atau Instagram, yang mungkin tidak dapat memanfaatkan fitur terbaru dari sistem operasi. Sebaiknya, lakukan pemeriksaan dan pembaruan secara berkala (misalnya setiap bulan) untuk meningkatkan performa handphone, terutama pada perangkat iPhone, yang rutin menerima pembaruan dari Apple.

Baca juga: Kenapa setelah update, memory hp Android malah berkurang?

Virus atau malware

Virus atau malware, seperti Trojan atau adware, bisa jadi penyebab hp Android terasa lambat meskipun memori masih banyak. Program jahat ini, seperti Joker atau FakeApp, mengkonsumsi sumber daya sistem secara diam-diam, mengganggu proses latar belakang. Beberapa malware juga bisa melakukan penyisipan iklan, membuat perangkat, contohnya Samsung Galaxy S21, menjadi lambat saat browsing.

Pastikan untuk selalu memperbarui antivirus, seperti Avast Mobile Security atau Norton Mobile Security, dan melakukan pemindaian rutin untuk mencegah infeksi, yang dapat memengaruhi kinerja perangkat secara keseluruhan.

Pelajari juga: Kenapa memory internal hp Android cepat habis meski sedikit aplikasi?

Penggunaan RAM berlebihan

Penggunaan RAM berlebihan sering jadi penyebab utama hp Android, terutama pada perangkat seperti Samsung Galaxy A32, terasa lambat, meskipun memori internal masih banyak. Aplikasi seperti WhatsApp, Facebook, dan Instagram yang berjalan di background menggunakan banyak RAM dan menguras sumber daya sistem.

Task killer, seperti Greenify, tidak selalu efektif dalam mengelola penggunaan RAM secara optimal, terutama pada perangkat dengan antarmuka kustom seperti MIUI di Redmi Note 11. Solusinya bisa dengan menonaktifkan aplikasi bawaan, seperti Google Play Movies, atau memanfaatkan fitur optimasi sistem di Android 12 untuk mempercepat performa.

Tulisan lain: Kenapa memory eksternal kadang tidak terbaca di hp Android?

Overheating perangkat

Overheating pada perangkat Android, seperti Samsung Galaxy S21, sering kali jadi penyebab utama performa lambat meski memory masih banyak. Ketika suhu perangkat meningkat, throttling CPU otomatis terjadi untuk mencegah kerusakan, sehingga mengurangi kecepatan pemrosesan. Misalnya, saat bermain game berat seperti Call of Duty Mobile atau saat melakukan multitasking dengan aplikasi berat seperti Adobe Photoshop Express, suhu dapat meningkat, memperparah masalah ini.

Pastikan ventilasi terbuka, hindari penggunaan saat pengisian daya misalnya saat menggunakan charger cepat 25W dari Xiaomi, dan cek aplikasi yang memicu overheating seperti aplikasi streaming yang berkualitas tinggi, untuk menjaga kinerja optimal.

Lihat ini: Kenapa memory cache di hp Android terus bertambah?

Fragmentasi file

Fragmentasi file dapat terjadi ketika sistem operasi Android, seperti yang digunakan oleh merek Samsung Galaxy atau Xiaomi Redmi, menyimpan data aplikasi secara terpisah di berbagai lokasi di penyimpanan. Sebagai contoh, sebuah aplikasi game seperti PUBG Mobile dapat memiliki data yang terpecah-pecah di memori, meskipun kapasitas penyimpanan masih banyak.

Ketika aplikasi diakses, ponsel harus mencari file-file yang terfragmentasi dan ini membutuhkan waktu lebih banyak, yang dapat mengganggu pengalaman bermain. Optimasi sistem file, yang terkadang lebih baik pada perangkat dengan Android versi terbaru seperti Android 12 atau Android 13, tidak selalu otomatis berlangsung, sehingga fragmentasi bisa mengakibatkan kinerja yang tidak optimal dan memperlambat akses ke aplikasi ataupun data penting pengguna.

Mungking berminat: Kenapa file di memory hp Android tidak bisa dihapus?

Konfigurasi pengaturan tidak optimal

Konfigurasi pengaturan yang tidak optimal bisa jadi penyebab hp Android terasa lambat, seperti pada perangkat Samsung Galaxy A53. Misalnya, pengaturan animasi yang terlalu tinggi (seperti skala animasi 2x) dapat membuat transisi antar aplikasi menjadi lag, sehingga pengguna merasa perangkatnya tidak responsif.

Selain itu, pengaturan pembaruan otomatis untuk aplikasi (seperti di Google Play Store) juga dapat menguras sumber daya, meskipun memori internal masih cukup. Misalnya, jika pembaruan otomatis diaktifkan untuk banyak aplikasi seperti Facebook, Instagram, dan WhatsApp, ini bisa mengakibatkan penggunaan data dan daya yang tinggi. Mengatur aplikasi yang berjalan di latar belakang, seperti mematikan proses yang tidak diperlukan pada perangkat Xiaomi Redmi Note 11, juga penting agar CPU tidak terbebani oleh proses yang tidak perlu, sehingga kinerja perangkat menjadi lebih optimal.

Cek ini: Kenapa memory di hp Android sering kali rusak?

Kelebihan widget dan animasi

Widget seringkali menguras sumber daya prosesor dan RAM pada perangkat handphone, seperti Samsung Galaxy S21 atau Xiaomi Redmi Note 10, bahkan jika memori internal masih tersedia. Animasi transisi yang kompleks, misalnya animasi layar utama pada iPhone 13, juga bisa memperlambat responsivitas, terutama dengan spesifikasi hardware yang lebih rendah.

Aktivitas latar belakang dari widget, seperti cuaca atau berita yang diperbarui secara real-time, dapat mempengaruhi kecepatan perangkat, meskipun aplikasi utama tidak aktif. Menyesuaikan pengaturan animasi (seperti mengubah durasi animasi dari 1x menjadi 0.5x) atau mengurangi jumlah widget yang ditampilkan di layar beranda dapat meningkatkan performa secara signifikan pada handphone Anda.

Lainnya: Kenapa memory virtual diperlukan di hp Android?