Kenapa baterai hp Android terasa panas saat disentuh?
Artikel ini membahas penyebab utama mengapa baterai ponsel Android dapat terasa panas ketika disentuh. Beberapa faktor yang menyebabkan peningkatan suhu termasuk penggunaan intensif aplikasi berat, pengisian daya yang berkepanjangan, dan lingkungan suhu yang tinggi. Identifikasi serta pemahaman tentang penyebab ini penting untuk memastikan kesehatan ponsel dan menjaga performa optimal baterai.
Pengisian daya berlebih
Pengisian daya berlebih dapat menyebabkan baterai hp Android panas, seperti pada perangkat Samsung Galaxy S21. Proses pengisian menghasilkan energi dalam bentuk panas, dan ketika arus listrik mengalir lebih banyak daripada yang bisa ditangani oleh baterai Lithium Polymer dalam perangkat tersebut, terjadi resistansi internal yang meningkat, memproduksi suhu tinggi (lebih dari 45 derajat celcius dalam beberapa kasus).
Selain itu, proteksi termal yang ada pada perangkat mungkin tidak berfungsi dengan baik, membuat baterai semakin terbebani. Hal ini dapat memperpendek umur pakai sel baterai, contohnya dalam ponsel Xiaomi Redmi Note 10 yang dikenal dengan masalah pengisian cepat. Penggunaan yang berlebihan juga meningkatkan risiko penggelembungan atau kebakaran, seperti yang pernah terjadi pada beberapa model ponsel tertentu saat pengisian daya yang tidak aman.
Ada juga: Kenapa layar hp Android lebih boros baterai?
Aplikasi berjalan latar belakang
Baterai hp Android, seperti yang terdapat pada model Samsung Galaxy atau Xiaomi Mi, bisa terasa panas karena aplikasi berjalan di latar belakang. Misalnya, aplikasi media sosial seperti Facebook atau Instagram terus menggunakan CPU dan RAM untuk melakukan sinkronisasi data, memperbarui notifikasi, atau menjalankan proses tertentu. Proses intensif ini menghasilkan peningkatan energi yang harus dikeluarkan oleh baterai Lithium Ion, sehingga suhu meningkat.
Oleh karena itu, memonitor penggunaan aplikasi dan menutup yang tidak perlu, seperti aplikasi streaming video atau game berat seperti PUBG Mobile, dapat membantu mendinginkan suhu baterai. Pengguna juga dapat menggunakan fitur bawaan di ponsel, seperti penghemat baterai pada perangkat Oppo atau Realme, untuk mengurangi aktivitas aplikasi yang tidak diperlukan.
Ada juga: Kenapa baterai hp Android cepat habis padahal baru diisi?
Kinerja prosesor tinggi
Kinerja prosesor tinggi dapat menyebabkan baterai hp Android terasa panas saat disentuh, misalnya pada smartphone flagship seperti Samsung Galaxy S23 Ultra ataupun Xiaomi 13 Pro. Prosesor yang menjalankan banyak aplikasi secara bersamaan, seperti game berat seperti PUBG Mobile atau Call of Duty: Mobile, dapat menghasilkan lebih banyak panas.
Sirkulasi udara yang terbatas di dalam casing, terutama pada model yang lebih ramping seperti Google Pixel 7, juga berkontribusi terhadap peningkatan suhu. Sistem manajemen thermal yang terdapat dalam perangkat, seperti Cool Chamber pada ASUS ROG Phone 6, mungkin tidak dapat mengimbangi beban kerja yang berat, sehingga baterai memanas.
Tulisan serupa Kenapa baterai hp Android menggembung?
Penggunaan multitasking
Penggunaan multitasking pada hp Android, seperti Samsung Galaxy S23 atau Google Pixel 7, dapat menyebabkan peningkatan suhu baterai. Hal ini terjadi karena prosesor, seperti Snapdragon 8 Gen 2 yang digunakan pada Galaxy S23, bekerja lebih keras untuk menjalankan beberapa aplikasi secara bersamaan, seperti saat mendengarkan musik di Spotify sambil menjelajahi media sosial di Instagram.
CPU dan GPU, yang dalam hal ini bisa berupa Adreno 730 pada Galaxy S23, menyerap daya lebih banyak, sehingga menghasilkan panas berlebih saat beroperasi. Selain itu, penggunaan RAM yang tinggi, seperti RAM 8GB pada model Galaxy S23, juga mempercepat siklus pengisian dan pengosongan baterai, memperburuk suhu. Seiring waktu, kondisi ini dapat menyebabkan perangkat menjadi kurang responsif dan berdampak negatif pada masa pakai baterai.
Lihat ini: Kenapa indikator baterai hp Android tidak akurat?
Kualitas jaringan buruk
Baterai hp Android terasa panas saat disentuh bisa disebabkan oleh kualitas jaringan yang buruk, misalnya ketika menggunakan ponsel seperti Samsung Galaxy A52 di area dengan sinyal 4G yang lemah. Saat sinyal lemah, perangkat bekerja lebih keras untuk mencari koneksi yang stabil, sehingga proses ini menyebabkan konsumsi daya meningkat dan mengakibatkan peningkatan suhu pada baterai.
Selain itu, aktivitas latar belakang yang intensif seperti sinkronisasi data, contohnya saat menggunakan aplikasi Google Drive untuk mencadangkan foto, juga dapat memperburuk situasi tersebut, terutama jika pengguna menjalankan beberapa aplikasi bersamaan.
Pelajari juga: Kenapa hp Android tiba-tiba mati saat baterai masih 20%?
Penggunaan charger tidak sesuai
Penggunaan charger yang tidak sesuai dapat menyebabkan baterai hp Android terasa panas saat disentuh, misalnya menggunakan charger 18W untuk perangkat yang merekomendasikan charger 10W seperti Samsung Galaxy A21. Charger dengan output voltase atau arus yang lebih tinggi dapat mempercepat proses pengisian daya, tetapi juga meningkatkan resistansi internal baterai.
Akibatnya, baterai menghasilkan panas berlebih yang berpotensi merusak sirkuit internal, seperti pada baterai Lithium Polymer yang digunakan di beberapa model smartphone Android. Pastikan selalu menggunakan charger yang direkomendasikan oleh pabrikan, seperti charger OEM dari Xiaomi untuk perangkat Xiaomi Redmi Note 10, untuk mencegah overheating dan memperpanjang umur baterai.
Mungking berminat: Kenapa baterai hp Android tidak bisa penuh saat di-charge?
Kelebihan sinyal WiFi atau Bluetooth
Ketika sinyal WiFi atau Bluetooth kuat, modul radio dalam handphone, seperti yang terdapat pada Samsung Galaxy S23, bekerja lebih keras untuk mempertahankan koneksi yang stabil. Proses ini menghasilkan panas karena efisiensi konversi energi menjadi lebih rendah saat sinyal melemah.
Selain itu, daya yang diambil dari baterai, misalnya baterai Lithium Polymer yang umum digunakan pada iPhone 14, untuk menjaga transmisi data juga meningkat. Akibatnya, suhu baterai dapat meningkat secara signifikan saat perangkat berusaha untuk tetap terhubung, sehingga dapat menyebabkan penurunan performa dan masalah pada daya tahan baterai.
Baca ini: Kenapa hp Android restart sendiri saat baterai di bawah 30%?
Umur baterai tua
Baterai hp Android tua, seperti Samsung Galaxy S4, seringkali mengalami penurunan kapasitas akibat siklus pengisian yang berulang. Proses internal seperti pengisian dan pelepasan energi menghasilkan panas berlebih pada sel baterai jenis Lithium Polymer. Ketidakseimbangan dalam kimia baterai juga dapat memicu resistansi internal, membuatnya lebih sulit untuk mengalirkan arus listrik secara efisien.
Akumulasi kerusakan tersebut menyebabkan suhu menjadi tinggi, terutama saat penggunaan berat seperti bermain game mobile atau pengisian daya cepat menggunakan charger 15W yang menyebabkan stres pada baterai.
Lihat ini: Kenapa aplikasi di hp Android memakan banyak daya baterai?
Obstruksi ventilasi perangkat
Obstruksi ventilasi perangkat dapat menyebabkan akumulasi panas yang berlebihan pada baterai hp Android, seperti pada model Samsung Galaxy A52. Ketika ventilasi terhalang debu atau kotoran, aliran udara yang diperlukan untuk pendinginan terganggu, terutama pada bagian belakang perangkat yang memiliki saluran ventilasi.
Hal ini mengakibatkan komponen internal seperti CPU (contohnya Qualcomm Snapdragon 720G) dan GPU (seperti Adreno 618) bekerja lebih keras, meningkatkan suhu keseluruhan perangkat. Akibatnya, baterai (Lithium Polymer, seperti yang digunakan dalam perangkat ini) menjadi terasa panas saat disentuh, mengindikasikan potensi masalah dalam manajemen thermal, yang bisa menyebabkan penurunan umur baterai atau performa perangkat.
Lainnya: Kenapa baterai hp Android bocor?
Lingkungan suhu tinggi
Lingkungan suhu tinggi dapat menyebabkan baterai hp Android, misalnya Samsung Galaxy S21, bekerja lebih keras dalam mengatur suhu internal. Overshoot suhu ruangan (misalnya, lebih dari 40 derajat Celsius di dalam mobil yang terparkir di bawah sinar matahari) mengakibatkan overheating pada komponen internal, termasuk baterai.
Proses pengisian daya juga semakin cepat, seperti pada teknologi pengisian cepat 25W milik Xiaomi Mi 11, meningkatkan risiko thermal runaway (kondisi di mana baterai dapat kehilangan kendali suhu secara berbahaya). Hasilnya, baterai terasa panas saat disentuh dan berpotensi mengurangi umur pakainya, seperti yang sering terjadi pada baterai lithium polymer yang digunakan di banyak perangkat modern.
Kami juga menulis: Kenapa hp Android susah dihidupkan setelah baterai habis total?
Leave a Reply
Your email address will not be published.