Pengaruh Paparan Panas terhadap Daya Tahan Baterai HP Android

Kenapa baterai hp Android dapat berkurang saat terkena panas langsung?

Baterai HP Android dapat mengalami pengurangan daya lebih cepat ketika terpapar panas langsung karena panas berlebih meningkatkan laju reaksi kimia di dalam baterai, menyebabkan energi tersimpan habis lebih cepat. Peningkatan suhu tersebut juga dapat merusak sel-sel baterai secara fisik, mengurangi kapasitas penyimpanan daya dalam jangka panjang. Selain itu, sistem perangkat dapat secara otomatis mengurangi performa atau menghentikan beberapa fungsi untuk mencegah kerusakan lebih lanjut, sehingga mempercepat pengurangan daya baterai.

Pemakaian aplikasi intensif

Pemakaian aplikasi intensif seperti game 3D, misalnya Call of Duty: Mobile, atau aplikasi editing video seperti Adobe Premiere Rush, menyebabkan CPU dan GPU (seperti Snapdragon 888 atau Apple A15 Bionic) beroperasi dalam beban tinggi. Peningkatan suhu internal terjadi akibat konversi energi yang tidak efisien selama proses ini. Overheating mengakibatkan penurunan kinerja baterai lithium-ion (seperti yang digunakan di Samsung Galaxy S21), memperpendek umur siklus pengisian.

Akibatnya, kapasitas penyimpanan energi menurun dan daya tahan baterai berkurang signifikan saat suhu meningkat, seperti yang dapat terjadi pada iPhone 13 Pro Max setelah beberapa jam penggunaan game berat.

Lihat ini: Kenapa layar hp Android lebih boros baterai?

Kinerja prosesor tinggi

Kinerja prosesor yang tinggi pada hp Android, misalnya Snapdragon 888 dari Qualcomm atau Exynos 2100 dari Samsung, menghasilkan daya yang signifikan saat menjalankan aplikasi berat seperti game grafis tinggi atau aplikasi edit video. Pemanasan berlebih akibat suhu tinggi, yang bisa lebih dari 80 derajat Celsius pada perangkat tertentu, mempercepat degradasi baterai lithium-ion, seperti yang terdapat pada Samsung Galaxy S21.

Prosesor mengeluarkan lebih banyak energi untuk mempertahankan kecepatan clock, terutama saat multitasking dengan aplikasi-aplikasi berat. Hal ini membuat suhu internal meningkat, berpotensi merusak komponen seperti motherboard dan mengurangi umur baterai yang dapat menurunkan kapasitas penyimpanan energi dari waktu ke waktu.

Tulisan serupa Kenapa baterai hp Android cepat habis padahal baru diisi?

Kegiatan multitasking

Kegiatan multitasking pada hp Android, seperti Samsung Galaxy S23 Ultra yang menjalankan beberapa aplikasi secara bersamaan, memicu peningkatan penggunaan CPU dan GPU, yang dapat menghasilkan panas berlebih. Ketika suhu perangkat naik, efisiensi baterai, contohnya Lithium Polymer, menurun karena reaksi kimia dalam sel baterai tidak optimal.

Selain itu, penggunaan aplikasi berat secara bersamaan—misalnya, bermain game grafis tinggi seperti PUBG Mobile sambil streaming video di YouTube—meningkatkan elmo (electronic load management), yang mengakibatkan penurunan tegangan. Akibatnya, baterai cepat habis dan kinerja perangkat, seperti mengurangi kecepatan pemrosesan pada Xiaomi Redmi Note 11, menurun signifikan dalam kondisi panas.

Pelajari juga: Kenapa baterai hp Android menggembung?

Kualitas baterai rendah

Kualitas baterai yang rendah, seperti baterai lithium polymer yang sering digunakan pada smartphone Samsung Galaxy S21, dapat mempercepat degradasi sel-sel kimia di dalamnya. Ketika suhu meningkat (misalnya, saat pengisian cepat) reaksi elektrokimia dalam baterai menjadi semakin tidak stabil, menyebabkan kapasitas menyusut.

Selain itu, suhu tinggi dapat mempercepat proses cupping dan dendrit, yang merupakan pertumbuhan kristal kecil di dalam separator baterai yang merusak struktur internalnya. Akibatnya, baterai cepat mengalami penurunan performa dan umur pakai yang lebih singkat, seperti yang sering dialami oleh pengguna iPhone 12 setelah beberapa siklus pengisian daya.

Baca ini: Kenapa indikator baterai hp Android tidak akurat?

Sinkronisasi otomatis

Baterai hp Android, seperti yang digunakan pada Samsung Galaxy S21, dapat berkurang saat terkena panas langsung karena proses sinkronisasi otomatis memerlukan daya yang lebih besar. Ketika suhu naik, efisiensi kimia pada sel baterai, misalnya Lithium Polymer, menurun, menyebabkan pengisian energi menjadi kurang optimal.

Sinkronisasi otomatis seperti pencadangan data dan pembaruan aplikasi, seperti Google Drive dan Play Store, terus berlangsung, memakai CPU dengan intensitas tinggi. Akibatnya, konsumsi daya meningkat secara drastis, apalagi saat kombinasi dengan suhu tinggi, seperti saat menggunakan hp di bawah sinar matahari langsung pada suhu di atas 35 derajat celcius.

Mungkin mirip: Kenapa hp Android tiba-tiba mati saat baterai masih 20%?

Pengaturan kecerahan layar

Baterai hp Android berkurang cepat saat terkena panas, misalnya pada perangkat seperti Samsung Galaxy S21, karena pengaturan kecerahan layar mempengaruhi konsumsi daya. Kecerahan tinggi, terutama saat menggunakan mode HDR (High Dynamic Range) dalam aplikasi video seperti Netflix, meningkatkan aktivitas piksel, yang menyebabkan CPU dan GPU bekerja lebih keras, menghasilkan lebih banyak panas.

Ketika suhu meningkat, efisiensi kimia dalam baterai lithium-ion, seperti yang digunakan pada Xiaomi Mi 11, dapat menurun, mempercepat degradasi. Mengatur kecerahan layar ke tingkat yang lebih rendah, seperti menggunakan mode otomatis yang tersedia pada sebagian besar smartphone, dapat mengurangi beban pada komponen dan membantu menjaga suhu di dalam ambang yang optimal. Misalnya, mengatur kecerahan pada level 50% saat di luar ruangan dapat membantu memperpanjang umur baterai dan menjaga kinerja perangkat secara keseluruhan.

Baca ini: Kenapa baterai hp Android tidak bisa penuh saat di-charge?

Signal jaringan buruk

Ketika baterai hp Android terpapar panas langsung, misalnya saat diletakkan di atas dashboard mobil pada siang hari, efisiensi proses kimia di dalam sel baterai, seperti sel lithium-ion yang digunakan pada banyak model Samsung Galaxy, berkurang.

Sinyal jaringan yang buruk, seperti yang mungkin dialami oleh pengguna di gedung dengan banyak dinding beton yang meningkatkan beban kerja pada komponen pemancar dan penerima, seperti antena di dalam perangkat, sehingga menguras daya baterai lebih cepat. Kualitas koneksi yang rendah juga memaksa perangkat, seperti Google Pixel 6, untuk meningkatkan daya transmisi, mengakibatkan peningkatan suhu.

Akumulasi panas dan peningkatan konsumsi daya ini secara drastis memperpendek umur baterai saat dalam kondisi buruk, misalnya dari rata-rata 300 siklus pengisian daya menjadi 200 siklus pada kondisi ekstrem.

Tulisan lain: Kenapa hp Android restart sendiri saat baterai di bawah 30%?

Usia pemakaian perangkat

Baterai hp Android, seperti pada model Samsung Galaxy S21, mengalami penurunan kapasitas jika sering terpapar suhu tinggi, misalnya di atas 35 derajat celcius. Hal ini disebabkan oleh reaksi kimia di dalam sel lithium-ion, yang menjadi tidak stabil terutama pada baterai yang sudah berusia lebih dari dua tahun. Suhu tinggi, seperti saat di dalam mobil yang terparkir di bawah sinar matahari, mempercepat proses degradasi elektrolit, sehingga mengurangi umur pakai baterai secara signifikan.

Akibatnya, performa dan daya tahan hp, seperti yang terjadi pada Xiaomi Redmi Note 10, juga terpengaruh pada jangka panjang, di mana pengguna mungkin mengalami pengurangan kapasitas baterai yang lebih cepat, sehingga harus lebih sering mengisi daya.

Pelajari juga: Kenapa aplikasi di hp Android memakan banyak daya baterai?

Pengisi daya tidak kompatibel

Pengisi daya tidak kompatibel seperti pengisi daya dari merek yang berbeda, misalnya pengisi daya dari Samsung Galaxy S21 yang digunakan pada iPhone 12, dapat memicu masalah pengisian yang tidak efisien. Hal ini menyebabkan listrik yang masuk ke baterai tidak sesuai dengan spesifikasi yang diperlukan, seperti voltase dan arus yang tidak sesuai.

Suhu tinggi (lebih dari 45 derajat celcius) akibat pengisian yang tidak tepat dapat mempercepat degradasi elektrolit dalam baterai. Kualitas sel lithium-ion, seperti yang digunakan dalam iPhone 13 atau Xiaomi Mi 11, juga dapat menurun saat terpapar kondisi ekstrem, seperti suhu tinggi yang dihasilkan oleh pengisian cepat, yang akhirnya mengurangi kapasitas baterai dan memperpendek umur pakai perangkat.

Cek juga: Kenapa baterai hp Android bocor?

Pembaruan sistem operasi sering

Pembaruan sistem operasi, seperti Android 14 atau iOS 17, sering meningkatkan kinerja tetapi dapat meningkatkan konsumsi daya. Ketika sistem beradaptasi dengan fitur baru, seperti peningkatan AI pada kamera untuk smartphone Samsung Galaxy S23, proses ini membutuhkan lebih banyak sumber daya. Penggunaan CPU yang tinggi dalam menjalankan aplikasi baru atau fitur canggih menyebabkan pemanasan berlebih pada perangkat.

Suhu tinggi ini, yang bisa mencapai lebih dari 45 derajat celcius saat menggunakan fitur intensif, mempercepat degradasi kimia dalam baterai lithium-ion, seperti yang digunakan pada iPhone 14, mengurangi efisiensi daya. Degradasi ini membuat daya tahan baterai berkurang dari waktu ke waktu, sehingga pengguna mungkin perlu mengisi daya lebih sering.

Serupa: Kenapa hp Android susah dihidupkan setelah baterai habis total?