Menguak Misteri Kapasitas Memori Internal yang Tersembunyi di Android!

Kenapa kapasitas memory internal lebih rendah dari yang tertulis di hp Android?

Kapasitas memori internal yang tampak lebih rendah dari yang tertera pada perangkat Android seringkali menjadi sumber kebingungan bagi pengguna. Perbedaan ini disebabkan oleh file sistem dan aplikasi bawaan yang sudah terpasang di perangkat saat dibeli, sehingga mengonsumsi sebagian ruang penyimpanan. Selain itu, metode perhitungan kapasitas oleh produsen dan sistem operasi juga dapat menciptakan persepsi kapasitas yang berbeda dari yang diharapkan pengguna.

Sistem operasi dan aplikasi bawaan

Kapasitas memory internal yang tertulis pada hp Android, misalnya Samsung Galaxy S23, mencakup total ruang, tetapi sebagian ruang sudah terpakai oleh sistem operasi Android dalam versi terbaru (seperti Android 13). Dengan adanya antarmuka pengguna One UI dan berbagai layanan seperti Google Play Services yang berjalan di latar belakang, ini menghimpun penggunaan ruang yang signifikan.

Aplikasi bawaan yang sering kali terinstal di perangkat, seperti Gmail atau Google Maps, juga berkontribusi karena mereka sering kali tidak dapat dihapus dan menghabiskan lebih banyak ruang penyimpanan. Akibatnya, pengguna hanya mendapatkan bagian dari kapasitas total yang dapat digunakan untuk data pribadi seperti foto dan video, serta aplikasi tambahan, yang menjadikan pengalaman penggunaan perangkat menjadi terbatas. Misalnya, pada model dengan kapasitas 128 GB, pengguna mungkin hanya mendapatkan sekitar 100 GB untuk penggunaan pribadi setelah dikurangi dengan sistem dan aplikasi bawaan.

Cek juga: Kenapa memory hp Android cepat penuh?

Format penyimpanan data

Kapasitas memory internal pada hp Android, seperti Samsung Galaxy S21 atau Xiaomi Redmi Note 10, sering kali lebih rendah karena format penyimpanan data menggunakan sistem file seperti ext4 atau f2fs. Sistem file ini, yang sering digunakan pada perangkat Android, memerlukan ruang untuk metadata, yang mencakup informasi tentang struktur direktori dan atribut file.

Selain itu, ada juga ruang yang digunakan untuk cache (misalnya, data sementara dari aplikasi seperti WhatsApp dan Instagram) dan file sistem yang diperlukan agar perangkat berfungsi dengan baik. Jadi, meskipun spesifikasi menunjukkan angka yang tinggi (misalnya 128 GB untuk Samsung Galaxy S21), pengguna hanya dapat mengakses bagian yang lebih kecil dari total kapasitas yang tersedia, mungkin hanya sekitar 100 GB setelah memperhitungkan penggunaan ruang untuk metadata dan file sistem.

Lihat juga: Kenapa sering muncul notif memory penuh di hp Android?

File cache

Kapasitas memory internal yang tertera pada spesifikasi handphone Android, misalnya Samsung Galaxy A52 (128 GB), sering kali lebih tinggi dari yang dapat diakses pengguna. Hal ini disebabkan oleh file cache yang dihasilkan sistem dan aplikasi saat beroperasi, seperti cache dari aplikasi media sosial seperti Instagram atau Facebook. File-file ini menyimpan data sementara, mempercepat akses aplikasi, dan mengonsumsi sebagian besar ruang penyimpanan.

Akibatnya, pengguna merasa ada selisih kapasitas yang signifikan antara angka yang tertera dan ruang yang benar-benar tersedia. Sebagai contoh, meskipun Samsung Galaxy A52 tertera memiliki kapasitas 128 GB, pengguna mungkin hanya dapat menggunakan sekitar 100 GB setelah memperhitungkan berbagai cache dan aplikasi sistem yang tidak dapat dihapus.

Pelajari juga: Kenapa aplikasi di hp Android bisa menghabiskan banyak memory?

Partisi sistem

Kapasitas memory internal pada handphone Android, seperti Samsung Galaxy A series, sering kali lebih rendah karena sebagian ruang digunakan untuk partisi sistem. Partisi ini menyimpan file sistem operasi, seperti Android 11 atau 12, aplikasi bawaan, dan update firmware seperti patch keamanan bulanan. Dengan adanya partisi ini, pengguna tidak bisa mengakses semua kapasitas yang tertera di spesifikasi, misalnya pada model dengan kapasitas 128GB, mungkin hanya sekitar 100GB yang benar-benar tersedia untuk pengguna.

Akibatnya, hanya sebagian kecil dari total kapasitas yang tersedia untuk penyimpanan data pengguna, sehingga pengguna perlu mempertimbangkan penggunaan penyimpanan eksternal, seperti kartu microSD, untuk menyimpan foto, video, dan aplikasi tambahan.

Baca juga: Kenapa setelah update, memory hp Android malah berkurang?

File log

Kapasitas memori internal handphone Android, seperti Samsung Galaxy A54, seringkali lebih rendah karena adanya file log yang mengambil ruang penyimpanan. File log ini, misalnya log sistem dan log aplikasi, berfungsi mencatat aktivitas sistem, error, dan informasi lainnya untuk membantu debugging. Meskipun kapasitas total memori mungkin terdengar besar, seperti 128 GB pada model tersebut, file log dapat secara signifikan mengurangi ruang yang tersedia setelah sistem operasi dan aplikasi terinstal.

Di samping itu, file-file ini seringkali disimpan di partisi terpisah, membuatnya tidak terlihat dalam hitungan kapasitas yang ditampilkan kepada pengguna. Misalnya, pada perangkat Xiaomi Redmi Note 11, pengguna mungkin hanya melihat sekitar 100 GB yang tersedia untuk penggunaan meskipun kapasitas memori internal terdaftar lebih tinggi, dengan penyebabnya bisa jadi adalah akumulasi file log tersebut.

Lihat juga: Kenapa memory internal hp Android cepat habis meski sedikit aplikasi?

Data pengguna

Kapasitas memory internal yang tercantum pada spesifikasi smartphone Android, seperti pada Samsung Galaxy S23, biasanya mencakup seluruh ruang penyimpanan, termasuk sistem operasi dan aplikasi bawaan yang telah terinstal sebelumnya. Misalnya, Samsung Galaxy S23 dengan kapasitas 128 GB mungkin hanya memiliki sekitar 110 GB yang tersedia setelah memperhitungkan sistem operasi One UI dan aplikasi default.

Namun, data pengguna seperti foto, video, dan aplikasi yang diunduh akan memakan ruang tambahan,misalnya aplikasi media sosial seperti Instagram atau WhatsApp yang bisa memakan ratusan megabyte bahkan gigabyte seiring bertambahnya foto dan video yang disimpan. Selain itu, file cache dan data sementara juga dapat secara signifikan mengurangi ruang kosong yang tersedia, contohnya file sementara dari aplikasi streaming seperti Spotify atau Netflix. Akibatnya, pengguna sering kali melihat perbedaan antara kapasitas penyimpanan yang diiklankan dan yang bisa digunakan setelah mempertimbangkan semua faktor tersebut, di mana sering kali ruang yang bisa digunakan hanya mencapai 75-80% dari total kapasitas yang tertera.

Cek ini: Kenapa hp Android terasa lambat padahal memory masih banyak?

Fitur keamanan ponsel

Kapasitas memory internal ponsel Android, seperti Samsung Galaxy S23, seringkali lebih rendah karena alokasi ruang untuk fitur keamanan yang kompleks. Misalnya, pada Galaxy S23, hanya tersedia sekitar 256GB dari total 512GB untuk digunakan pengguna, karena sebagian ruang dialokasikan untuk sistem dan keamanan.

System partition digunakan untuk menyimpan data penting seperti kunci enkripsi dan file sistem yang penting, contohnya file boot dan recovery. Selain itu, ada juga area khusus untuk penyimpanan data pribadi yang dilindungi oleh sandboxing, di mana aplikasi seperti WhatsApp atau Google Drive menyimpan data pribadi pengguna. Jadi, meskipun ponsel dikatakan memiliki kapasitas sekian, sebagian besar ruang digunakan untuk menjaga integritas dan keamanan data pengguna.

Cek ini: Kenapa memory eksternal kadang tidak terbaca di hp Android?

Aplikasi latar belakang

Kapasitas memory internal yang tertera pada hp Android, misalnya Samsung Galaxy S21 yang menawarkan 128GB, seringkali lebih tinggi dibandingkan yang tersedia setelah sistem operasi terpasang. Hal ini disebabkan oleh penggunaan aplikasi latar belakang seperti Google Play Services yang menghabiskan ruang penyimpanan.

Aplikasi tersebut biasanya memerlukan cache, data, dan file temporer untuk berfungsi optimal, seperti pengunduhan item dalam aplikasi media sosial seperti Instagram. Akibatnya, user hanya dapat mengakses sebagian kecil dari kapasitas memory internal yang diiklankan, misalnya hanya sekitar 95GB yang tersedia setelah sistem operasi dan aplikasi bawaan diinstal.

Pelajari juga: Kenapa memory cache di hp Android terus bertambah?

Penggunaan pembaruan sistem

Kapasitas memori internal pada hp Android, seperti Samsung Galaxy S23 atau Xiaomi Mi 12, seringkali terlihat lebih rendah karena adanya penggunaan ruang oleh pembaruan sistem. Pembaruan ini menyimpan file-file penting, seperti patch keamanan dan optimasi performa, yang mungkin memerlukan ruang hingga beberapa gigabyte.

Selain itu, penginstalan aplikasi bawaan (seperti aplikasi Google dan media sosial dari pabrikan) dan cache juga mengambil alih ruang penyimpanan. Jadi, meskipun angka kapasitas tinggi (misalnya 256 GB pada OnePlus 11), kenyataannya sebagian besar sudah terpakai oleh sistem operasi itu sendiri, mengakibatkan pengguna hanya memiliki akses terbatas pada ruang yang tersedia untuk penyimpanan personal.

Cek ini: Kenapa file di memory hp Android tidak bisa dihapus?

Pengaturan partisi pabrikan

Kapasitas memory internal yang tertera di spesifikasi handphone Android, seperti Samsung Galaxy S23 (dengan spesifikasi hingga 512GB), sering kali lebih tinggi dari kapasitas yang dapat digunakan pengguna. Hal ini disebabkan oleh pengaturan partisi pabrikan yang memisahkan ruang untuk sistem operasi dan aplikasi bawaan, contohnya Android versi 13 yang terpasang secara default pada perangkat tersebut. Sebagian besar ruang tersebut dialokasikan untuk file sistem, cache, dan data aplikasi yang tidak terlihat oleh pengguna, seperti pembaruan otomatis dari aplikasi Google Play yang memakan tempat.

Akibatnya, pengguna hanya dapat mengakses sebagian kecil dari total kapasitas yang dicantumkan, contohnya pada Samsung Galaxy S23 dengan penyimpanan 512GB, pengguna mungkin hanya memiliki akses sekitar 450GB setelah semua pengaturan dan aplikasi bawaan menggunakan ruang.

Mungkin mirip: Kenapa memory di hp Android sering kali rusak?


Author 1
Author 1

Author 1

Leave a Reply

Your email address will not be published.