Tips Membuat Casing HP Androidmu Kembali Kinclong!

Kenapa casing hp Android terlihat kusam?

Penggunaan smartphone Android yang intensif dan berkelanjutan sering kali menyebabkan casing terlihat kusam dan kurang menarik. Pemilihan material casing yang kurang berkualitas dan paparan terhadap debu, kotoran, serta minyak dari tangan merupakan faktor utama yang menyumbang pada perubahan tampilan tersebut. Pentingnya perawatan dan pembersihan rutin menjadi solusi efektif dalam menjaga estetika dan kebersihan casing agar tetap terlihat baru dan mengkilap.

Paparan sinar matahari

Paparan sinar matahari menyebabkan plastik casing hp Android, seperti yang digunakan pada Samsung Galaxy A52, mengalami degradasi. Ultraviolet dari sinar matahari merusak struktur kimia polimer, misalnya polikarbonat yang sering dipakai dalam pembuatan casing. Akibatnya, permukaan casing menjadi pudar dan tidak lagi bersinar. Warna yang awalnya cerah, seperti biru laut pada model tersebut, menjadi kusam karena proses oksidasi yang terjadi akibat sinar UV. Hal ini dapat mempercepat kebutuhan pengguna untuk mengganti casing agar tampilan perangkat tetap menarik.

Pelajari juga: Kenapa tombol power hp Android terjebak di dalam casing?

Minyak dan keringat tangan

Casing hp Android, seperti yang digunakan pada Samsung Galaxy atau Xiaomi Redmi, bisa terlihat kusam karena akumulasi minyak dan keringat tangan yang menempel pada permukaan. Minyak ini bereaksi dengan bahan plastik atau karet casing, misalnya casing silikon yang sering digunakan untuk melindungi ponsel, menyebabkan noda yang sulit dihilangkan.

Selain itu, keringat mengandung garam dan mineral yang mempercepat proses penuaan material casing, terutama pada casing berbahan polycarbonate. Kebersihan rutin dengan lap microfiber, yang juga banyak digunakan oleh pengguna iPhone untuk membersihkan layar, bisa membantu mengurangi efek ini dan menjaga tampilan casing tetap bersih dan terawat.

Tulisan lain: Kenapa casing hp Android cepat kotor?

Debu dan kotoran

Casing hp Android seringkali terlihat kusam karena akumulasi debu yang menempel pada permukaan bahan, seperti plastik polikarbonat yang banyak digunakan pada varian Samsung Galaxy A series. Debu ini bisa berasal dari lingkungan sekitar, termasuk polusi udara dan partikel halus, seperti serbuk halus dari penggilingan batu bata. Kotoran yang mengendap pada casing juga dapat disebabkan oleh gesekan saat dimasukkan ke dalam saku atau tas, misalnya saat Anda menggunakan Xiaomi Redmi Note dengan memasukkannya ke dalam tas yang penuh dengan benda tajam.

Selain itu, proses oksidasi pada material casing, seperti aluminium pada casing iPhone 13, membuat tampilan semakin buram jika tidak dibersihkan secara rutin. Oksidasi ini cenderung lebih terlihat pada merk yang menggunakan finishing matte yang lebih rentan, sehingga perlu perawatan lebih intensif untuk menjaga penampilan casing.

Lihat ini: Kenapa casing hp Android gampang pecah?

Sisa pelembab tangan

Sisa pelembab tangan yang mengandung minyak dan kotoran, seperti produk dari brand Nivea atau Vaseline, dapat menempel di permukaan casing pada handphone. Bahan plastik pada casing, seperti pada seri Samsung Galaxy A, seringkali tidak tahan terhadap kelembapan ini, menyebabkan noda permanen yang sulit dihilangkan.

Selain itu, proses oksidasi dapat mempercepat degradasi material casing, seperti pada casing iPhone series 12 dan 13, yang membuatnya terlihat pudar seiring waktu. Menggunakan lap microfiber, seperti produk dari brand MagicFiber, untuk membersihkan secara berkala dapat membantu mempertahankan penampilan casing dan mencegah kerusakan lebih lanjut.

Rekomendasi lain: Kenapa casing hp Android harus sering diganti?

Penggunaan jangka panjang

Penggunaan jangka panjang memang dapat membuat casing hp Android terlihat kusam, misalnya pada perangkat seperti Samsung Galaxy S21, yang memiliki casing plastik. Paparan sinar UV dari matahari bisa memudarkan warna serta mengurangi kilau casing, yang terlihat jelas pada warna-warna cerah seperti Sunset Coral pada ponsel tersebut.

Material seperti plastik atau silikon, seperti pada casing model Google Pixel 5 yang terbuat dari material tersebut, cenderung lebih rentan terhadap goresan dan noda. Pemakaian intensif juga menyebabkan endapan kotoran yang sulit dihilangkan, terutama pada bagian casing belakang, sehingga tampilan casing semakin tidak menarik, seperti yang sering dialami oleh pengguna Huawei P30 Pro yang memiliki permukaan casing glossy.

Baca ini: Kenapa casing hp Android menguning?

Pembersihan yang tidak tepat

Pembersihan yang tidak tepat dapat menyebabkan casing hp Android, seperti Samsung Galaxy A52, terlihat kusam. Penggunaan kain kasar, seperti kain pembersih yang biasa digunakan untuk membersihkan layar monitor, atau pembersih berbasis alkohol dapat merusak lapisan pelindung, sehingga meninggalkan goresan pada permukaan casing yang glossy.

Selain itu, residu dari pembersih kimia yang tidak cocok, seperti pemutih atau pembersih rumah tangga yang mengandung bahan kimia keras, dapat menyebabkan degradasi material casing, terutama pada casing plastik atau polycarbonate. Akibatnya, kualitas estetika dan daya tahan casing pun menurun secara signifikan, membuat perangkat terlihat lebih tua dan meningkatkan risiko kerusakan pada komponen internal.

Cek ini: Kenapa casing hp Android tidak pas?

Bahan casing berkualitas rendah

Bahan casing berkualitas rendah sering kali menggunakan material plastik yang gampang tergores, seperti polikarbonat yang banyak digunakan pada model smartphone entry-level seperti Xiaomi Redmi 9. Ketahanan terhadap goresan dan benturan sangat minim pada tipe bahan ini, yang membuatnya kurang cocok untuk penggunaan sehari-hari yang intens.

Paparan sinar UV juga bisa membuat warna casing cepat pudar, contohnya casing pada Samsung Galaxy A11 yang mengalami perubahan warna setelah terpapar sinar matahari dalam waktu lama. Akibatnya, tampilan casing hp jadi terlihat kusam dan tidak menarik, sehingga pengguna mungkin perlu mengganti casing lebih sering dibandingkan dengan bahan premium yang jauh lebih tahan lama seperti kaca gorilla atau material aluminium pada flagship seperti Apple iPhone 14.

Lihat ini: Kenapa casing hp Android jadi melar?

Gesekan konstan

Gesekan konstan pada casing hp Android, seperti Samsung Galaxy A53, dapat menyebabkannya terlihat kusam. Partikel debu dan kotoran sering kali terperangkap di permukaan casing, menyebabkan goresan mikroskopis yang mengurangi kilau. Misalnya, casing berbahan plastik yang digunakan pada Galaxy A53 lebih rentan terhadap goresan dibandingkan dengan model premium seperti Samsung Galaxy S23 yang menggunakan kaca Gorilla Glass dan metal. Selain itu, bahan plastik sering kali lebih rentan terhadap keausan dibandingkan dengan kaca atau metal, yang bisa membuat hp terlihat lebih tua dan kurang menarik setelah beberapa bulan penggunaan.

Info lain: Kenapa casing hp Android berbau?

Percikan air atau cairan

Percikan air atau cairan bisa membuat casing hp Android, seperti Samsung Galaxy A52, terlihat kusam karena mempengaruhi lapisan pelindung. Kelembaban dapat meresap ke dalam pori-pori material casing, terutama pada casing berbahan plastik jenis polikarbonat yang banyak digunakan oleh merk-merk seperti Xiaomi Redmi Note 10. Air juga dapat bereaksi dengan bahan kimia yang terdapat pada casing, menghasilkan noda yang sulit dihilangkan, contohnya pada casing berwarna cerah yang seringkali meninggalkan bekas jika terkena minuman manis.

Selain itu, permukaan casing yang terbuat dari plastik atau karet, seperti pada casing Nokia 5.4, rentan terhadap kerusakan akibat paparan cairan. Kerusakan ini dapat mencakup pudar atau memudarnya warna asli casing, membuat hp terlihat lebih tua dan kurang menarik.

Pelajari juga: Kenapa casing hp Android mengelupas?

Penggunaan produk pembersih keras

Casing hp Android, seperti Samsung Galaxy S21 atau Xiaomi Mi 11, seringkali terlihat kusam akibat penggunaan produk pembersih keras. Bahan kimia yang terkandung dalam pembersih tersebut, misalnya pemutih atau alkohol, dapat mengikis lapisan pelindung pada casing, yang pada akhirnya mempercepat proses penuaan material casing yang terbuat dari plastik atau kaca.

Selain itu, bahan abrasif seperti kain kasar atau spons scouring yang digunakan untuk membersihkan juga dapat meninggalkan goresan permanen. Akibatnya, estetika casing, terutama yang berwarna cerah atau memiliki finishing glossy, menjadi berkurang dan tampilan hp menjadi tidak menarik. Contohnya, casing pada iPhone 13 bisa kehilangan daya tariknya jika tidak dibersihkan dengan benar, sehingga tampak kotor dan kurang menarik.

Pelajari juga: Kenapa casing hp Android terasa licin?