Tips Mengatasi Casing HP Android yang Lengket

Kenapa casing hp Android terasa lengket?

Penyebab casing hp Android terasa lengket sering kali dikaitkan dengan reaksi bahan plastik atau silikon terhadap kondisi lingkungan seperti suhu dan kelembaban udara yang tinggi. Minyak alami dari tangan serta sisa produk perawatan kulit juga dapat menumpuk pada permukaan casing, meningkatkan rasa lengket ketika digenggam. Faktor lainnya bisa berupa kualitas bahan casing yang menurun seiring waktu, terutama jika tidak dirancang untuk tahan terhadap paparan sinar matahari atau bahan kimia tertentu.

Penggunaan jangka panjang

Penggunaan jangka panjang casing hp Android, seperti Samsung Galaxy A series atau Xiaomi Redmi Note series, dapat menyebabkan bahan plastik atau silikon mengalami degradasi. Pemaparan terhadap suhu tinggi dan kelembapan, terutama pada daerah tropis, sering membuat materialnya menjadi elastis dan lengket. Misalnya, casing berbahan TPU pada Samsung Galaxy A52 mungkin mulai kehilangan kekakuannya setelah beberapa bulan penggunaan.

Selain itu, residu dari keringat dan minyak tangan bisa mengendap pada permukaan casing, terutama pada casing berwarna gelap seperti yang terdapat pada Huawei P40 Pro. Akhirnya, hal ini berkontribusi pada efek lengket yang dirasakan saat menggunakannya, serta bisa membuat casing terlihat kotor dan tidak menarik.

Mungkin mirip: Kenapa tombol power hp Android terjebak di dalam casing?

Paparan sinar matahari

Paparan sinar matahari dapat menyebabkan casing hp Android teroksidasi, misalnya casing dari Samsung Galaxy A52 yang terbuat dari bahan polimer. Proses panas dari sinar matahari memicu degradasi material polimer pada casing, menghasilkan sifat lengket yang bisa mengganggu kenyamanan saat memegang perangkat. Zat kimia dalam bahan casing juga bisa terurai akibat UV yang intens, contohnya casing dari Xiaomi Redmi Note 10 yang menggunakan material polikarbonat. Akibatnya, interaksi suhu dan sinar matahari mempercepat perusakan lapisan permukaan casing, menjadikan perangkat tampak kusam dan berkurangnya daya tarik estetika.

Cek ini: Kenapa casing hp Android cepat kotor?

Sisa keringat tangan

Sisa keringat tangan yang tersisa di permukaan casing hp Android, seperti Samsung Galaxy A54 atau Xiaomi Redmi Note 11, dapat menyebabkan rasa lengket. Keringat mengandung garam dan minyak yang bisa menempel pada material casing. Bahan seperti silikon dan plastik, yang umum digunakan pada casing smartphone, cenderung menyerap residu ini, meningkatkan sensasi lengket.

Seiring waktu, kotoran dan minyak akan mengendap dan membuat permukaan casing semakin tidak nyaman saat disentuh. Misalnya, casing TPU pada perangkat seperti Oppo A78 dapat dengan mudah menampung keringat, dan menyebabkan rasa lengket di permukaannya setelah digunakan dalam waktu lama. Pengguna mungkin perlu secara rutin membersihkan casing mereka untuk menjaga kenyamanan saat menggunakan smartphone.

Baca ini: Kenapa casing hp Android gampang pecah?

Zat kimia pembersih

Casing hp Android bisa terasa lengket akibat residu dari zat kimia pembersih yang mengandung alkohol, misalnya pembersih berbasis isopropil. Zat hidrokarbon, seperti yang terdapat pada beberapa cairan pembersih mobil, juga dapat menyebabkan dampak serupa. Keduanya dapat bereaksi dengan material casing, seperti PVC (Polyvinyl Chloride) atau TPU (Thermoplastic Polyurethane), yang umum digunakan pada casing dari merek seperti OtterBox atau Spigen, menyebabkan perubahan sifat permukaan.

Penggunaan pembersih berbasis pelarut dapat menghilangkan lapisan pelindung, seperti oleophobic coating yang sering ada pada casing premium, dan membuat casing lebih rentan terhadap kotoran. Akibatnya, permukaan casing, seperti yang digunakan pada Samsung Galaxy dan Xiaomi Mi, menjadi lebih lengket dan sulit dibersihkan kembali, berpotensi mengganggu estetika dan kenyamanan saat digunakan.

Baca juga: Kenapa casing hp Android harus sering diganti?

Kotoran dan debu

Casing hp Android bisa terasa lengket karena kotoran dan debu yang menempel di permukaan, terutama pada casing dari brand seperti Samsung Galaxy A-Series atau Xiaomi Redmi Note. Material silikon atau karet, yang umum digunakan pada casing dari merk seperti Spigen atau OtterBox, sering kali memperangkap partikel mikro tersebut.

Akumulasi kotoran ini mengganggu lapisan pelindung casing, menyebabkan friksi yang tidak diinginkan. Pembersihan rutin dengan microfiber cloth dan pembersih berbasis isopropil, misalnya pembersih dalam kemasan Sprayway, bisa membantu mengatasi masalah ini dan menjaga casing tetap bersih dan awet.

Rekomendasi lain: Kenapa casing hp Android menguning?

Minyak dari kulit

Casing hp Android sering terasa lengket karena minyak alami yang dihasilkan oleh kulit, contohnya casing dari silikon yang sering dipakai pada Samsung Galaxy S21. Saat kita menggunakan ponsel, keringat dan minyak ini berpindah ke permukaan casing, sehingga casing dapat menjadi cepat kotor. Ini membuat lapisan pelindung casing menyerap noda dan kotoran, menciptakan tekstur lengket yang kurang nyaman saat digenggam.

Kualitas material casing juga berperan, terutama bahan yang mudah terpengaruh oleh minyak, seperti casing berbahan plastik pada Xiaomi Redmi Note 10. Material berkualitas rendah umumnya lebih rentan menyerap minyak dan kotoran, membuatnya lebih sulit dibersihkan dan mengurangi estetika ponsel.

Kami juga menulis: Kenapa casing hp Android tidak pas?

Kelembaban lingkungan

Kelembaban lingkungan dapat menyebabkan casing hp Android, seperti Samsung Galaxy A series, menyerap kelembapan, sehingga terasa lengket. Material seperti silikon dan plastik, yang biasa digunakan pada casing hp, memiliki pori-pori kecil yang dapat menyerap uap air.

Kondisi ini sering terjadi di daerah tropis, misalnya Jakarta, dengan suhu tinggi dan kelembaban yang tinggi. Penumpukan air di permukaan bukan hanya mengganggu kenyamanan pengguna, tetapi juga dapat mempengaruhi kinerja perangkat secara keseluruhan. Misalnya, jika casing menjadi lengket, pengguna mungkin kesulitan dalam memegang perangkat, yang pada akhirnya dapat meningkatkan risiko terjatuh dan kerusakan pada hp.

Cek ini: Kenapa casing hp Android jadi melar?

Bahan casing berkualitas rendah

Casing hp Android yang terasa lengket biasanya terbuat dari bahan berkualitas rendah seperti plastik poliuretan, misalnya pada casing murah dari merek lokal. Material ini cenderung menyerap minyak dan keringat, sehingga menyebabkan permukaan jadi lengket, seperti yang sering ditemukan pada casing Samsung Galaxy A series yang tidak asli atau palsu.

Ketahanan terhadap suhu juga rendah, membuatnya lebih mudah mengalami degradasi seiring waktu. Akibatnya, lapisan finishing pada casing bisa terkelupas, seperti yang terjadi pada casing plastik dari Xiaomi Redmi yang sudah lama dipakai, dan menciptakan tekstur yang tidak nyaman saat digenggam.

Mungking berminat: Kenapa casing hp Android berbau?

Hisapan panas baterai

Casing hp Android, seperti Samsung Galaxy A52, bisa terasa lengket karena adanya hisapan panas dari baterai yang bekerja berlebihan, seperti baterai Lithium Ion yang digunakan di perangkat ini. Ketika baterai menghasilkan panas, material casing, misalnya polycarbonate, bisa menyerap suhu dan mulai berreaksi.

Kualitas material casing juga berpengaruh; plastik berkualitas rendah, seperti ABS (Akrilonitril Butadiena Styrene) yang sering digunakan pada casing murah, cenderung lebih cepat lengket. Jika suhu baterai mencapai ambang batas tertentu, misalnya lebih dari 45 derajat Celsius, proses degradasi material casing semakin cepat sehingga membuatnya terasa tidak nyaman di tangan dan dapat menyebabkan goresan serta kerusakan pada tangan pengguna.

Pelajari juga: Kenapa casing hp Android mengelupas?

Perubahan suhu ekstrem

Perubahan suhu ekstrem dapat menyebabkan materi casing handphone Android, seperti pada model Samsung Galaxy A series, mengembang atau menyusut. Bahan plastik atau karet yang digunakan sering kali menjadi lebih lunak pada suhu tinggi, contohnya pada suhu di atas 40 derajat celcius, casing dari Samsung Galaxy A52 mungkin akan menjadi lebih fleksibel.

Pada suhu rendah, permukaan casing dapat mengerut, menciptakan efek lengket, seperti yang mungkin terjadi pada casing menggunakan polycarbonate pada ponsel OnePlus Nord. Akibatnya, debu dan kotoran lebih mudah menempel pada casing yang terasa lengket tersebut, memperburuk penampilan dan kebersihan perangkat.

Pelajari juga: Kenapa casing hp Android terasa licin?