Mengatasi Penurunan Refresh Rate Usai Pembaruan Sistem

Kenapa refresh rate layar turun setelah pembaruan sistem?

Setelah pembaruan sistem, pengguna sering kali mendapati penurunan refresh rate layar yang dapat memengaruhi kenyamanan visual. Penurunan ini bisa disebabkan oleh kompatibilitas perangkat keras dengan versi perangkat lunak terbaru, serta optimasi yang dilakukan pengembang sistem untuk meningkatkan efisiensi energi. Selain itu, beberapa pembaruan mungkin secara otomatis menyesuaikan pengaturan sistem untuk menjaga stabilitas kinerja keseluruhan perangkat.

Pembaruan driver grafis

Setelah pembaruan sistem, driver grafis dapat mengalami perubahan yang mempengaruhi kinerja refresh rate layar pada handphone seperti Samsung Galaxy S23 atau iPhone 14. Driver grafis yang baru mungkin belum optimal dalam mengelola pengaturan refresh rate di beberapa handphone, tergantung pada spesifikasi model dan tahun peluncurannya. Selain itu, ada kemungkinan adanya konflik antara konfigurasi driver baru dan perangkat keras yang lama, seperti prosesor Snapdragon 888 pada perangkat yang lebih tua. Akibatnya, penggunaan teknologi seperti variable refresh rate (VRR) yang biasanya ada pada model-model high-end juga bisa terpengaruh, menyebabkan penurunan performa secara keseluruhan, seperti lag saat bermain game atau saat scrolling.

Cek ini: Kenapa layar hp Android tidak responsif saat disentuh?

Konflik perangkat lunak

Setelah pembaruan sistem, konflik perangkat lunak sering terjadi antara driver, seperti driver grafis dari NVIDIA atau AMD, dan aplikasi. Hal ini bisa menyebabkan pengaturan refresh rate, misalnya 120Hz atau 144Hz, tidak terdeteksi dengan baik oleh sistem operasi Android atau iOS. Di beberapa kasus, perangkat lunak tidak mampu memanfaatkan kemampuan layar, seperti pada smartphone gaming ASUS ROG Phone dengan layar 240Hz, dengan maksimal. Perlu diinstal ulang atau diperbarui lagi untuk mengatasi masalah ini, yang kadang melibatkan pembaruan firmware atau aplikasi dari Play Store atau App Store.

Mungking berminat: Kenapa layar hp Android mati mendadak?

Pengaturan awal sistem

Setelah pembaruan sistem, pengaturan awal sistem kadang mengatur refresh rate layar secara otomatis pada handphone seperti Samsung Galaxy S21. Beberapa perangkat seperti Xiaomi Mi 11 memiliki default yang lebih rendah (misalnya 60Hz) untuk menghemat daya baterai, terutama ketika penggunaan baterai menurun ke level tertentu.

Mode hemat energi juga bisa diaktifkan pada perangkat seperti OnePlus Nord, yang mempersempit kapasitas refresh rate menjadi 90Hz atau di bawahnya. Pengguna perlu memeriksa pengaturan tampilan dan menyesuaikan refresh rate secara manual, misalnya mengubahnya kembali ke 120Hz, agar kembali ke pengaturan yang diinginkan sesuai dengan pengalaman yang diinginkan saat bermain game atau menonton video.

Mungkin mirip: Kenapa layar hp Android menjadi lebih redup?

Kompatibilitas aplikasi

Setelah pembaruan sistem, terkadang aplikasi yang tidak sepenuhnya kompatibel dengan versi terbaru, seperti versi Android 13 atau iOS 16, dapat menyebabkan penurunan refresh rate layar. Beberapa aplikasi, misalnya game berat seperti PUBG Mobile atau Call of Duty Mobile, mungkin tidak dioptimalkan untuk mendukung teknologi seperti HDR (High Dynamic Range) atau memanfaatkan frame interpolation dengan baik.

Akibatnya, render grafis menjadi lebih lambat dan mempengaruhi fluiditas tampilan, seperti pada smartphone flagship seperti Samsung Galaxy S23 Ultra yang memiliki refresh rate 120Hz, di mana penurunan ini dapat sangat terasa. Pengembang perlu melakukan pembaruan untuk memastikan aplikasi, seperti aplikasi streaming video Disney+ Hotstar atau aplikasi gaming seperti Genshin Impact, berfungsi secara optimal dengan spesifikasi hardware dan software terbaru.

Tulisan lain: Kenapa layar hp Android terlihat kekuningan?

Limitasi perangkat keras

Limitasi perangkat keras sering kali menjadi penyebab utama turunnya refresh rate layar setelah pembaruan sistem pada handphone, misalnya pada model Samsung Galaxy S20. Prosesor grafis atau GPU, seperti Exynos 990 atau Snapdragon 865 yang digunakan dalam Galaxy S20, mungkin tidak mampu mendukung peningkatan performa yang diharapkan dari pembaruan.

Selain itu, kemampuan panel LCD atau OLED, seperti panel Dynamic AMOLED 2X yang digunakan pada Galaxy S20, juga berperan dalam menentukan refresh rate maksimal. Jika perangkat keras tidak dioptimalkan untuk mendukung fitur baru, misalnya saat pembaruan yang memperkenalkan dukungan 120Hz untuk gaming, dampaknya jelas pada pengalaman visual pengguna, di mana pengguna mungkin mengalami layar yang tersendat atau lag saat bermain game atau menelusuri konten.

Tulisan serupa Kenapa layar hp Android berkedap-kedip?

Masalah pengaturan daya

Setelah pembaruan sistem, pengaturan daya handphone seperti pada Samsung Galaxy S23 dapat otomatis menyesuaikan untuk mengoptimalkan efisiensi baterai. Hal ini sering kali berdampak pada refresh rate layar yang lebih rendah, misalnya 60Hz, untuk mengurangi konsumsi daya saat perangkat tidak dalam penggunaan intensif. Beberapa algoritma manajemen daya mungkin memprioritaskan stabilitas di atas kecepatan, menyebabkan perubahan pengaturan refresh rate, contohnya adalah dalam mode hemat baterai.

Pengguna bisa memeriksa opsi pengaturan untuk menyesuaikan kembali refresh rate sesuai preferensi mereka, seperti mengubahnya ke 120Hz pada perangkat dengan kemampuan tersebut, seperti OnePlus 11, untuk pengalaman game yang lebih lancar dan responsif.

Info lain: Kenapa layar hp Android berubah warna sendiri?

Pembaruan firmware

Setelah pembaruan firmware, bisa jadi ada perubahan dalam algoritma manajemen refresh rate yang diimplementasikan, misalnya pada smartphone Samsung Galaxy S21 Ultra. Pembaruan ini terkadang mengoptimalkan konsumsi daya, jadi refresh rate otomatis menyesuaikan berdasarkan kondisi penggunaan—seperti mengubah dari 120Hz saat bermain game ke 60Hz saat hanya membaca berita.

Selain itu, beberapa aplikasi mungkin berfungsi tidak maksimal dengan pembaruan baru, menyebabkan throttle pada refresh rate. Contohnya, aplikasi game seperti PUBG Mobile yang sebelumnya berjalan lancar dengan 90Hz bisa jadi mengalami penurunan performa setelah pembaruan. Terakhir, pengaturan default bisa jadi diubah, sehingga pengguna perlu memeriksa dan mengatur ulang opsi tampilan pada perangkat seperti iPhone 14 Pro untuk mendapatkan performa optimal, terutama jika ingin mengaktifkan fitur ProMotion yang hadir pada model tersebut.

Mungkin mirip: Kenapa layar hp Android tergores meskipun sudah pakai pelindung?

Optimasi performa

Refresh rate layar bisa turun setelah pembaruan sistem pada perangkat seperti Samsung Galaxy S23 atau iPhone 14, karena adanya optimasi performa untuk meningkatkan efisiensi penggunaan baterai. Sistem baru mungkin mengimplementasikan algoritma pengelolaan daya yang lebih baik, memprioritaskan kestabilan daripada kecepatan tampilan.

Misalnya, pada pembaruan perangkat lunak Android 14 untuk Pixel 7, memori grafis diturunkan saat aplikasi tertentu (seperti game berat) tidak aktif, yang dapat menyebabkan penurunan konsumsi energi dengan mengurangi beban grafis saat aplikasi tertentu berjalan. Pendekatan ini berpotensi mengurangi overheating dan memperpanjang masa pakai perangkat handphone, seperti yang terlihat pada pengujian baterai di model-model terbaru dari Xiaomi Mi 13 yang menunjukkan efisiensi daya yang lebih baik dibandingkan versi sebelumnya.

Info lain: Kenapa layar hp Android terlihat pecah-pecah dari dalam?

Konflik dengan antivirus

Setelah pembaruan sistem, beberapa aplikasi antivirus seperti Norton Mobile Security mungkin mengganggu manajemen refresh rate layar handphone, contohnya pada Samsung Galaxy S21.

Antivirus yang tidak kompatibel bisa menyebabkan penggunaan CPU dan GPU meningkat, yang terlihat dalam peningkatan suhu dan penurunan kinerja. Hal ini dapat mengakibatkan pengurangan kinerja rendering grafis, terutama saat bermain game berat seperti PUBG Mobile atau saat menonton video dengan resolusi tinggi.

Akibatnya, refresh rate layar yang seharusnya 120Hz pada model-model tertentu bisa turun secara signifikan saat menjalankan aplikasi tertentu, mengakibatkan pengalaman visual yang kurang mulus.

Lainnya: Kenapa layar hp Android tidak bisa dibersihkan dari noda minyak?

Kerusakan file sistem

Setelah pembaruan sistem, ada kemungkinan file sistem mengalami kerusakan yang menyebabkan penurunan refresh rate layar pada handphone, misalnya Samsung Galaxy S21. Kerusakan ini dapat terjadi akibat kesalahan saat proses pembaruan atau adanya konflik antara versi baru dan file sistem lama, seperti ketika pengguna beralih dari Android 11 ke Android 12, dan beberapa aplikasinya belum sepenuhnya kompatibel.

Jika file yang bertanggung jawab untuk pengaturan refresh rate terkorup, contohnya pengaturan untuk Dynamic Refresh Rate di iPhone 13 Pro yang seharusnya mampu mencapai 120Hz, hal itu bisa mengakibatkan layar tidak dapat beroperasi pada tingkat optimal. Memperbaiki file sistem atau melakukan reset pabrik, seperti mengembalikan iPhone atau smartphone Xiaomi ke pengaturan awal, sering kali diperlukan untuk mengembalikan performa yang diharapkan.

Rekomendasi lain: Kenapa layar hp Android menjadi berbintik?