Mengembalikan Warna Alami pada Layar Android Anda

Kenapa layar hp Android menampilkan warna saturasi berlebihan?

Layar ponsel Android seringkali menampilkan warna dengan saturasi yang berlebihan karena pengaturan kalibrasi dan profil warna yang berbeda dari setiap produsen. Beberapa pabrikan memilih untuk menerapkan profil warna yang lebih cerah dan jenuh guna menarik perhatian konsumen dan menciptakan pengalaman visual yang lebih hidup. Selain itu, kebijakan ini juga bertujuan untuk mengimbangi kondisi pencahayaan yang lebih terang di luar ruangan, di mana peningkatan saturasi dapat membantu menjaga visibilitas layar.

Pengaturan tampilan layar

Pengaturan tampilan layar di hp Android, seperti pada Samsung Galaxy S21, bisa disesuaikan melalui menu "Pengaturan" lalu "Tampilan". Biasanya, ada opsi untuk mengubah mode warna seperti "Saturasi" atau "Mode Profesional," yang memungkinkan pengguna mendapatkan pengalaman visual sesuai selera.

Jika saturasi berlebihan, coba kurangi nilai dalam pengaturan warna tersebut, terutama untuk varian seperti Google Pixel 6 yang memiliki setting warna yang lebih tajam. Beberapa perangkat juga menyediakan fitur "Calibrasi Warna" yang bisa membantu menyesuaikan tingkat saturasi dan kontras, contohnya pada OnePlus 9 yang menawarkan fitur ini untuk meningkatkan visual dalam situasi cahaya berbeda.

Mungking berminat: Kenapa layar hp Android tidak responsif saat disentuh?

Mode tampilan adaptif

Mode tampilan adaptif pada layar hp Android, seperti Samsung Galaxy S series, seringkali meningkatkan saturasi warna untuk menyesuaikan dengan kondisi pencahayaan sekitar. Pengaturan ini menggunakan algoritma pemrosesan gambar yang canggih, misalnya, Adaptive Display yang tersedia pada perangkat Galaxy, untuk membuat warna terlihat lebih hidup.

Beberapa perangkat, seperti Google Pixel 6, menawarkan opsi untuk menyesuaikan tingkat saturasi secara manual di pengaturan layar. Jika saturasi berlebihan, pengguna bisa mematikan mode ini atau mengatur profil warna ke mode yang lebih natural, seperti sRGB atau Adobe RGB, untuk mendapatkan tampilan yang lebih realistis.

Tulisan lain: Kenapa layar hp Android mati mendadak?

Kerusakan perangkat keras

Kerusakan perangkat keras pada hp Android, seperti Samsung Galaxy S21, bisa menyebabkan masalah saturasi warna di layar. Misalnya, modul LCD yang rusak pada Galaxy S21 dapat mengubah cara warna ditampilkan, membuatnya tampak terlalu cerah, sehingga warna merah pada gambar terlihat menyala berlebihan.

Selain itu, masalah pada pengatur warna di chip grafis, seperti Adreno 660 yang digunakan pada S21, juga berpotensi memperparah saturasi. Konektor fleksibel yang longgar atau terputus, seperti pada model OnePlus 9, bisa menyebabkan sinyal video terganggu, sehingga menghasilkan tampilan warna yang tidak akurat, misalnya gambar yang seharusnya terlihat biru tampak hijau pudar.

Cek juga: Kenapa layar hp Android menjadi lebih redup?

Pembaruan perangkat lunak

Pembaruan perangkat lunak, seperti yang diperkenalkan pada smartphone Samsung Galaxy S series, sering kali membawa optimisasi algoritma warna pada layar. Terkadang, ini meningkatkan saturasi untuk memberikan tampilan yang lebih cerah dan menarik, contohnya pada mode vivid display yang sering dipuji oleh pengguna. Namun, perubahan pengaturan ini bisa membuat warna terlihat berlebihan, seperti ketika warna merah atau hijau tampak terlalu mencolok.

Jika pengguna merasa tidak nyaman, mereka dapat menyesuaikan pengaturan tampilan di menu opsi developer (seperti yang bisa ditemukan pada model Google Pixel) atau menggunakan aplikasi pihak ketiga, seperti "Display Tester" atau "Lux Auto Brightness", untuk mendapatkan kontrol yang lebih akurat atas kualitas tampilan dan warna layar.

Cek ini: Kenapa layar hp Android terlihat kekuningan?

Aplikasi pihak ketiga

Aplikasi pihak ketiga sering kali memodifikasi pengaturan warna layar tanpa seizin pengguna, contohnya adalah aplikasi seperti "Twilight" dan "F.lux". Beberapa aplikasi ini mengklaim bisa meningkatkan pengalaman visual dengan meningkatkan saturasi, yang sering digunakan pada perangkat Android dan iOS untuk mengurangi ketegangan mata. Hal ini dapat mengganggu kalibrasi warna asli pada perangkat, seperti pada model Samsung Galaxy yang terkenal dengan pengaturan warna akurat di layar Super AMOLED-nya.

Selain itu, pengaturan ini bisa menyebabkan warna tampak tidak realistis dalam gambar dan video, misalnya saat menonton film di aplikasi Netflix atau YouTube, di mana detail warna yang halus bisa menjadi hilang karena modifikasi yang tidak tepat terhadap pengaturan warna.

Ada juga: Kenapa layar hp Android berkedap-kedip?

Pengaturan warna profil

Pengaturan warna profil di hp Android, misalnya pada perangkat Samsung Galaxy S22, bisa memengaruhi saturasi warna yang ditampilkan. Mode warna seperti Vivid atau Saturated sering kali meningkatkan saturasi untuk memberikan tampilan yang lebih mencolok. Misalnya, pada mode Vivid, warna hijau dapat terlihat jauh lebih cerah dan mencolok dibandingkan dengan mode Natural.

Selain itu, beberapa perangkat seperti Google Pixel 6 juga menawarkan opsi untuk mengatur suhu warna dan keseimbangan RGB, yang dapat berkontribusi pada efek ini. Mencoba beralih ke mode Natural atau Standard biasanya pada perangkat Xiaomi Mi 11 dapat membantu menyeimbangkan kembali warna yang ditampilkan, sehingga warna kulit pada gambar terlihat lebih alami dan tidak berlebihan.

Cek ini: Kenapa layar hp Android berubah warna sendiri?

Chipset grafis cacat

Chipset grafis cacat bisa menyebabkan reproduksi warna yang tidak akurat di layar smartphone, misalnya, Snapdragon 865 dari Qualcomm. GPU yang kurang mampu dalam mengolah informasi warna dengan baik, seperti GPU Adreno 650 yang terintegrasi dalam Snapdragon 865, sering menimbulkan saturasi berlebih. Hal ini membuat detail gambar hilang, terdistorsi, atau terlihat terlalu mencolok pada layar OLED, seperti yang ada pada Samsung Galaxy S20.

Pengembang perangkat lunak juga mungkin perlu mengoptimalkan driver untuk mendukung tampilan warna yang lebih natural, contohnya dalam pembaruan perangkat lunak yang dilakukan oleh Google untuk Pixel 5, yang mengoptimalkan pengaturan warna agar lebih akurat dan konsisten di seluruh aplikasi.

Baca juga: Kenapa layar hp Android tergores meskipun sudah pakai pelindung?

Penggunaan berlebihan

Penggunaan berlebihan sering menyebabkan layar hp Android, seperti Samsung Galaxy S23, menampilkan warna dengan saturasi berlebihan. Hal ini sering terjadi karena beberapa aplikasi tertentu, seperti Instagram atau TikTok, menerapkan pengaturan warna yang tidak seimbang.

Pengguna yang terlalu lama berinteraksi dengan konten multimedia cenderung mencari pengalaman visual yang lebih "hidup" dan berlebihan, misalnya saat menonton film di Netflix atau bermain game di Mobile Legends. Akibatnya, algoritma optimasi warna yang digunakan oleh pabrikan, seperti AMOLED pada perangkat Samsung atau Liquid Retina pada iPhone, berusaha untuk meningkatkan kontras, yang menghasilkan distorsi warna alami, sehingga warna yang ditampilkan menjadi tidak akurat dibandingkan dengan aslinya.

Cek ini: Kenapa layar hp Android terlihat pecah-pecah dari dalam?

Ketidakcocokan firmware

Ketidakcocokan firmware sering kali jadi penyebab layar hp Android menampilkan warna saturasi berlebihan, terutama pada perangkat seperti Samsung Galaxy S23. Firmware yang tidak diperbarui atau versi yang tidak sesuai dengan perangkat keras, seperti pada Xiaomi Mi 11, bisa menyebabkan pengolahan warna yang kurang akurat. Misalnya, algoritma pengaturan gamma atau profil warna pada perangkat seperti Google Pixel 7 bisa terpengaruh, sehingga menghasilkan tampilan yang terlalu kontras.

Selain itu, pemilihan mode layar yang tidak sesuai dengan spesifikasi pabrik, seperti penggunaan mode Vivid pada OnePlus 10 Pro yang mungkin tidak cocok untuk semua konten, juga bisa memperburuk masalah ini.

Lihat ini: Kenapa layar hp Android tidak bisa dibersihkan dari noda minyak?

Kesalahan sistem operasi

Sistem operasi Android, seperti yang ditemukan pada Samsung Galaxy S23 atau Google Pixel 7, terkadang mengalami kesalahan dalam pengelolaan profil warna. Kesalahan ini dapat menyebabkan perangkat tidak mengoptimalkan kalibrasi warna dengan baik, terutama pada fitur seperti "Adaptive Color" yang dirancang untuk menyesuaikan tampilan layar sesuai lingkungan.

Akibatnya, saturasi warna jadi berlebihan dan tampak tidak alami, contohnya warna merah yang lebih cerah dari yang seharusnya. Pembaruan perangkat lunak, seperti yang biasanya dirilis melalui Android Security Patch, sering kali diperlukan untuk memperbaiki bug ini dan mengembalikan akurasi warna. Contohnya, pembaruan Android 13 sering disebut-sebut memperbaiki masalah kalibrasi warna pada beberapa model smartphone.

Cek ini: Kenapa layar hp Android menjadi berbintik?