Pengaruh Jaringan LTE terhadap Fungsi GPS di Perangkat Android

Kenapa jaringan LTE mengganggu GPS di hp Android?

LTE dapat memengaruhi keakuratan GPS pada ponsel Android karena penggunaan frekuensi yang berdekatan, yang menyebabkan interferensi sinyal. Selain itu, perangkat keras antena yang tidak memadai atau kurangnya isolasi elektromagnetik juga dapat memperburuk masalah ini. Kombinasi dari faktor-faktor ini dapat menyebabkan penurunan kualitas sinyal GPS, yang berdampak pada navigasi dan aplikasi berbasis lokasi.

Interferensi sinyal

Interferensi sinyal terjadi saat frekuensi LTE, misalnya pada jaringan 4G seperti yang digunakan oleh Telkomsel, berdekatan dengan frekuensi yang digunakan oleh GPS, yang merupakan sistem navigasi global. Ketika perangkat, seperti Samsung Galaxy S21, terhubung ke jaringan LTE, sinyal yang kuat dapat mengganggu penerimaan sinyal GPS yang lemah.

Hal ini terutama terjadi pada frekuensi 1575,42 MHz untuk GPS dan frekuensi LTE yang berada pada rentang yang lebih tinggi, biasanya antara 1800 MHz hingga 2600 MHz. Akibatnya, akurasi lokasi dapat menurun, misalnya dari akurasi kurang dari 5 meter menjadi lebih dari 50 meter, dan navigasi menjadi tidak stabil, mempengaruhi pengalaman pengguna saat menggunakan aplikasi navigasi seperti Google Maps.

Baca juga: Kenapa hp Android lebih boros saat GPS aktif?

Kualitas perangkat keras

Kualitas perangkat keras mempengaruhi kinerja antena GPS dan modul LTE dalam handphone, seperti yang terlihat pada iPhone 14 dan Samsung Galaxy S23. Perangkat dengan antena yang kurang optimal, misalnya Huawei P40 Lite, bisa menyebabkan interferensi antara sinyal GPS dan LTE. Sebagian besar handphone menggunakan frekuensi yang berdekatan, sehingga perangkat dengan shielding yang buruk, seperti Xiaomi Redmi Note 10, bisa mengakibatkan gangguan sinyal.

Selain itu, komponen yang tidak berkualitas tinggi, seperti pada beberapa model smartphone entry-level, bisa menghasilkan noise yang merusak akurasi GPS. Misalnya, Oppo A12, meskipun terjangkau, sering kali menunjukkan ketidakakuratan dalam pelacakan lokasi akibat dari kualitas perangkat keras yang kurang baik.

Baca juga: Kenapa fungsi GPS di hp Android tidak akurat?

Pengaturan perangkat lunak

Pengaturan perangkat lunak pada HP Android, seperti yang terdapat pada Samsung Galaxy S21, dapat menyebabkan interferensi antara jaringan LTE dan GPS. Ketika mode penghematan daya aktif, sistem mungkin membatasi akses ke modul GPS untuk meningkatkan efisiensi, misalnya dengan membatasi frekuensi pembaruan lokasi yang diperoleh dari GPS.

Selain itu, pengaturan APN (Access Point Name) yang tidak tepat, seperti yang sering ditemukan pada perangkat Xiaomi, bisa menimbulkan konflik antara komunikasi data LTE dan sinyal GPS. Dengan firmware yang ketinggalan zaman, contohnya pada ponsel OnePlus 8 yang belum di-update, chipset GPS tidak dapat berfungsi optimal saat jaringan LTE aktif, menyebabkan ketidakakuratan lokasi dan pengurangan kecepatan koneksi data.

Lihat ini: Kenapa paket data bisa mengganggu sensor GPS pada hp Android?

Pembaruan sistem yang tidak kompatibel

Pembaruan sistem yang tidak kompatibel dapat menyebabkan masalah dalam sinkronisasi antara modul LTE (Long Term Evolution, seperti yang digunakan pada Samsung Galaxy S21) dan GPS (Global Positioning System). Ketika sistem operasi, misalnya Android 12, diperbarui, driver antena dan chip GPS mungkin tidak dioptimalkan untuk bekerja secara bersamaan. Banyak pengguna melaporkan degradasi akurasi posisi akibat konflik dalam pengelolaan sumber daya antara konektivitas LTE dan fungsi GPS.

Hal ini dapat menyebabkan navigasi yang kurang akurat, seperti ketika menggunakan aplikasi Google Maps, dan pengalaman pengguna yang buruk secara keseluruhan, terutama saat mengandalkan peta untuk mempertimbangkan rute perjalanan atau lokasi penting.

Lainnya: Kenapa saat roaming sensor GPS hp Android sering kurang tepat?

Jangkauan sinyal lemah

Jangkauan sinyal lemah dalam jaringan LTE, seperti yang terlihat pada perangkat Google Pixel 6, dapat menyebabkan interferensi dengan sinyal GPS di hp Android. Ketika jaringan LTE berfungsi di area dengan sinyal yang tidak stabil, frekuensi radio dapat terganggu, membuat sinyal GPS sulit diterima. Hal ini sering terjadi karena band frekuensi GPS (sekitar 1.575 GHz) dan LTE (di kisaran 700 MHz hingga 2.700 MHz tergantung wilayah) berdekatan secara spektral. Akibatnya, ketidakakuratan lokasi pun dapat meningkat saat mengandalkan peta berbasis GPS, seperti Google Maps, saat sinyal LTE buruk.

Tulisan lain: Kenapa GPS di hp Android sering error?

Konflik aplikasi tertentu

Beberapa aplikasi di Android, seperti Google Maps dan Waze, menggunakan frekuensi yang tumpang tindih dengan sinyal GPS saat terhubung ke jaringan LTE. Hal ini dapat menyebabkan interferensi yang mengakibatkan akurasi lokasi menurun, terutama saat pengguna mencoba menavigasi di area perkotaan yang padat dengan gedung tinggi.

Aplikasi yang terus-menerus meminta data lokasi, seperti aplikasi cuaca atau aplikasi media sosial seperti Instagram, dapat meningkatkan latensi dan mengganggu proses positioning. Tidak jarang, aplikasi pelacakan yang berjalan di latar belakang, seperti aplikasi fitness seperti Strava atau aplikasi pemantau kesehatan seperti Samsung Health, juga memperburuk masalah ini dengan membebani CPU dan memori, sehingga memperlambat responsivitas GPS pada perangkat Android, seperti Samsung Galaxy S23 atau Google Pixel 7.

Mungkin mirip: Kenapa hp Android saya tidak bisa menemukan lokasi GPS?

Masalah antena perangkat

Masalah antena di perangkat handphone, seperti Samsung Galaxy S22, seringkali berkontribusi pada gangguan antara jaringan LTE dan sinyal GPS. Antena yang dipakai untuk LTE dan GPS beroperasi pada frekuensi yang berbeda—seperti 700 MHz untuk LTE dan 1.575 GHz untuk GPS—tetapi jika terdapat interferensi, bisa mengakibatkan penurunan sensitivitas sinyal GPS.

Ketika sinyal LTE terlalu kuat, seperti pada saat pengguna berada di area dengan sinyal LTE yang sangat baik, antena yang bermasalah tidak dapat memproses kedua sinyal dengan baik secara bersamaan. Hal ini menyebabkan posisi GPS menjadi kurang akurat, atau bahkan hilang sama sekali, yang dapat berdampak pada penggunaan aplikasi navigasi seperti Google Maps pada iPhone 14.

Cek ini: Kenapa signal GPS hp Android lemah?

Kesalahan konfigurasi jaringan

Kesalahan konfigurasi jaringan LTE dapat menyebabkan interferensi dengan sinyal GPS pada hp Android, seperti Samsung Galaxy S21. Misalnya, pengaturan frekuensi yang tidak sesuai (seperti frekuensi 800 MHz, yang tidak kompatibel dengan beberapa provider) bisa menghasilkan noise yang memengaruhi penerimaan sinyal satelit.

Selain itu, penggunaan dual-band atau tri-band pada modem LTE, seperti yang terdapat pada Xiaomi Mi 11, dapat menciptakan overlap yang mengacaukan komunikasi GPS. Akibatnya, perangkat mungkin mengalami akurasi lokasi yang buruk (seperti ketidakakuratan lebih dari 50 meter) atau bahkan kehilangan sinyal GPS sepenuhnya, yang dapat mengganggu aplikasi navigasi seperti Google Maps.

Kami juga menulis: Kenapa GPS di hp Android lambat menangkap sinyal satelit?

Penggunaan aplikasi berat

Penggunaan aplikasi berat di HP Android, seperti Samsung Galaxy S23 yang memiliki spesifikasi tinggi, dapat menyebabkan jaringan LTE mengganggu fungsi GPS. Aplikasi seperti game grafis tinggi, contohnya PUBG Mobile atau Call of Duty Mobile, atau streaming video seperti Netflix dan YouTube, memerlukan bandwidth besar, yang bisa mengalihkan fokus pemrosesan dari sinyal satelit. Ketika CPU dan GPU bekerja ekstra keras, latensi dalam pemrosesan data GPS meningkat.

Hal ini bisa menyebabkan ketidakakuratan dalam pelacakan posisi dan memperlambat respons navigasi, misalnya ketika menggunakan aplikasi navigasi seperti Google Maps, di mana posisi pengguna mungkin tidak diperbarui secara real-time saat bermain game atau menonton video.

Ada juga: Kenapa GPS hp Android tidak akurat?

Keterbatasan sumber daya perangkat

Keterbatasan sumber daya perangkat pada hp Android, misalnya Samsung Galaxy A32, dapat menyebabkan interferensi antara jaringan LTE dan GPS. Prosesor dan chip, seperti Qualcomm Snapdragon 680 yang menangani sinyal, seringkali berbagi sumber daya yang sama.

Ketika bandwidth LTE digunakan secara intensif, misalnya saat streaming video di YouTube, pemrosesan data GPS bisa tersendat. Akibatnya, akurasi lokasi menjadi berkurang, bahkan sering kehilangan sinyal, terutama saat menggunakan aplikasi peta seperti Google Maps yang memerlukan informasi lokasi secara real-time.

Pelajari juga: Kenapa aplikasi GPS di hp Android tiba-tiba keluar sendiri?