Rahasia Geotagging di Android: Tanpa GPS, Tetap Akurat!

Kenapa fitur geotagging di hp Android tidak memanfaatkan GPS?

Fitur geotagging pada ponsel Android sering kali tidak memanfaatkan GPS karena sejumlah alasan teknis dan operasional. Beberapa perangkat memilih menggunakan informasi jaringan lokasi seperti Wi-Fi dan seluler yang lebih hemat daya dan lebih cepat dalam mendapatkan hasil. Selain itu, ketergantungan pada sinyal GPS dapat menguras baterai lebih cepat dan mungkin tidak selalu tersedia di lingkungan tertutup atau daerah terpencil.

Pengaturan Lokasi Nonaktif

Fitur geotagging di hp Android, seperti Samsung Galaxy S21 yang dilengkapi dengan kemampuan geotagging canggih, sering kali tidak memanfaatkan GPS karena pengaturan lokasi nonaktif. Jika pengguna menonaktifkan GPS, perangkat tidak dapat mengambil data lokasi secara akurat, contohnya pada model-model seperti Xiaomi Redmi Note 10 yang juga memiliki kemampuan geolocation. Beberapa aplikasi seperti Google Maps mungkin beralih ke metode alternatif seperti Wi-Fi atau seluler untuk menentukan lokasi, tetapi ini kurang tepat dibandingkan dengan menggunakan GPS. Pengaturan lokasi yang sudah disesuaikan, seperti mengaktifkan mode lokasi tinggi di smartphone Google Pixel, juga dapat mengoptimalkan penggunaan daya baterai tanpa mengorbankan privasi pengguna.

Ada juga: Kenapa hp Android lebih boros saat GPS aktif?

Perangkat GPS Rusak

Saat perangkat GPS (misalnya, GPS buatan Qualcomm yang sering digunakan di ponsel seperti Samsung Galaxy S23) rusak, fitur geotagging di hp Android tidak dapat mengakses data lokasi yang akurat. Pengguna masih bisa menggunakan informasi dari jaringan seluler (seperti triangulasi menara seluler pada ponsel Oppo Reno5) atau Wi-Fi (seperti Wi-Fi geolocation pada iPhone 13) untuk perkiraan lokasi, meskipun akurasinya menurun.

Sensor IMU (Inertial Measurement Unit), yang dapat ditemukan pada ponsel seperti Google Pixel 6, juga dapat memberikan data tambahan, tetapi tidak seakurat sinyal GPS (seperti GPS pada perangkat Garmin yang khusus untuk navigasi). Dalam kasus ini, disarankan untuk memperbaiki perangkat GPS agar fitur geotagging berfungsi optimal, terutama jika pengguna sering menggunakan aplikasi seperti Google Maps untuk navigasi.

Pelajari juga: Kenapa fungsi GPS di hp Android tidak akurat?

Aplikasi Tidak Meminta Akses

Fitur geotagging di hp Android, seperti Samsung Galaxy S23, sering kali tidak dapat memanfaatkan GPS karena aplikasi tidak meminta akses ke lokasi. Misalnya, jika pengguna tidak memberikan izin pada aplikasi kamera untuk mengakses lokasi, perangkat tidak dapat mengumpulkan data geolokasi yang diperlukan.

Ini menyebabkan metadata yang dihasilkan foto atau video, seperti koordinat lintang dan bujur, tidak memiliki informasi koordinat. Jadi, tanpa akses yang sesuai, fungsi geotagging, yang berguna untuk melacak tempat di mana foto-foto diambil, akan sangat terbatas. Sebagai contoh, foto yang diambil saat liburan di Bali tidak akan memiliki informasi lokasi yang dapat membantu pengguna mengingat tempat tersebut dan berbagi pengalaman dengan teman-teman.

Terkait: Kenapa paket data bisa mengganggu sensor GPS pada hp Android?

Mode Pesawat Aktif

Saat Mode Pesawat aktif, semua sambungan jaringan termasuk GPS (Global Positioning System) terputus, sehingga tidak memungkinkan perangkat seperti iPhone 14 Pro untuk menerima sinyal lokasi. Fitur geotagging, yang berfungsi untuk menandai lokasi dengan informasi geografis pada foto dan video, mengandalkan informasi lokasi yang tidak dapat diakses saat GPS dimatikan.

Akibatnya, gambar atau video yang diambil menggunakan Samsung Galaxy S23 tidak dapat menampilkan data koordinat. Pengguna perlu menonaktifkan Mode Pesawat untuk mengaktifkan kembali GPS dan mengakses geotagging dengan maksimal, sehingga pengguna dapat mendapatkan foto yang menampilkan lokasi pengambilan, seperti di Pantai Kuta bali.

Tulisan serupa Kenapa saat roaming sensor GPS hp Android sering kurang tepat?

Sinyal GPS Lemah

Sinyal GPS yang lemah dapat mengakibatkan geotagging tidak akurat pada perangkat Android, seperti Samsung Galaxy S21. Ini terjadi saat sinyal satelit tidak dapat menjangkau perangkat karena gangguan, terutama di area perkotaan yang padat seperti Jakarta. Beberapa smartphone, seperti Google Pixel 6, menggunakan informasi dari jaringan seluler dan Wi-Fi sebagai alternatif untuk meningkatkan akurasi lokasi. Dalam situasi ini, geotagging bisa menggunakan triangulasi dari basis stasiun seluler dan hotspot Wi-Fi terdekat, yang memungkinkan pengguna untuk mendapatkan lokasi yang lebih tepat meskipun sinyal GPS lemah.

Rekomendasi lain: Kenapa GPS di hp Android sering error?

Pembaruan Perangkat Lunak Tertunda

Pembaruan perangkat lunak yang tertunda, seperti pada perangkat Samsung Galaxy atau Xiaomi Redmi, sering kali menjadi penyebab utama fitur geotagging tidak berfungsi optimal di hp Android. Tanpa pembaruan, algoritma lokasi dapat menjadi ketinggalan zaman, terutama pada aplikasi peta seperti Google Maps, sehingga GPS tidak dapat memberikan data posisi yang akurat.

Pengguna sering kali mengalami lag dalam pengambilan koordinat, yang bisa berdampak pada metadata foto, seperti yang diambil dengan Huawei P30 Pro, menjadikan informasi lokasi kurang relevan. Dengan pembaruan yang tepat, seperti pembaruan keamanan dan sistem operasi, kemampuan GPS untuk mengintegrasikan informasi lokasi akan meningkat secara signifikan, sehingga pengguna dapat memanfaatkan fitur seperti pengambilan foto dengan geotag dengan lebih baik.

Kami juga menulis: Kenapa hp Android saya tidak bisa menemukan lokasi GPS?

Baterai Lemah

Fitur geotagging di hp Android, seperti ponsel Samsung Galaxy S23, terkadang tidak memanfaatkan GPS karena penggunaan terus-menerus dapat menguras daya baterai secara signifikan. Teknologi GPS (Global Positioning System) mengharuskan ponsel untuk aktif mengakses sinyal satelit, berpotensi memperpendek umur baterai saat digunakan dalam waktu lama, terutama pada model yang memiliki kapasitas baterai kecil, seperti Google Pixel 6a.

Sebagai alternatif, perangkat dapat menggunakan data lokasi yang lebih hemat energi, seperti Wi-Fi atau seluler, yang diimplementasikan pada ponsel Xiaomi Mi 12, untuk mengurangi dampak pada baterai. Pengguna sering kali lebih memilih solusi yang lebih efisien, meskipun akurasi lokasi mungkin sedikit berkurang, contohnya saat menggunakan Wi-Fi untuk menentukan lokasi di area perkotaan yang padat.

Lihat juga: Kenapa signal GPS hp Android lemah?

Kesalahan Konfigurasi Aplikasi

Kesalahan konfigurasi aplikasi seringkali menjadi penyebab geotagging di hp Android, seperti Samsung Galaxy S21, tidak berfungsi dengan optimal. Aplikasi mungkin tidak memiliki izin akses lokasi yang diperlukan, jadi GPS (Global Positioning System) tidak dapat digunakan dengan baik. Misalnya, jika aplikasi seperti Google Photos tidak diizinkan untuk mengakses lokasi, maka foto yang diambil tidak akan mendapatkan data geotagging yang tepat.

Pengaturan lokasi pada aplikasi juga bisa salah, seperti memilih mode "Hanya perangkat" atau tidak menggunakan satelit, yang bisa terjadi pada aplikasi seperti Maps.me. Akibatnya, informasi geotagging menjadi tidak akurat atau bahkan hilang sama sekali. Sebagai contoh, jika Anda mengambil foto di lokasi tertentu tetapi GPS tidak diaktifkan, informasi lokasi yang seharusnya menyertai foto tersebut tidak akan ada, dan Anda tidak akan bisa melacak tempat itu di kemudian hari.

Baca ini: Kenapa GPS di hp Android lambat menangkap sinyal satelit?

Pengaturan Hemat Daya Aktif

Fitur geotagging di hp Android seperti Samsung Galaxy S21 dapat terpengaruh oleh Pengaturan Hemat Daya Aktif, yang biasanya tersedia di semua perangkat Android yang menjalankan versi terbaru. Mode ini sering membatasi akses ke sinyal GPS (Global Positioning System) untuk mengurangi konsumsi energi, sehingga menghambat kemampuan perangkat dalam menangkap lokasi secara akurat.

Banyak pengguna tidak menyadari bahwa mengaktifkan pengaturan ini, yang sering ditemukan di menu Pengaturan Baterai, dapat mengurangi akurasi data lokasi saat mereka mengambil foto atau menggunakan aplikasi peta. Jika GPS, misalnya Qualcomm Snapdragon GPS, tidak berfungsi maksimal, geotagging akan terganggu dan data lokasi tidak akurat, menyebabkan lokasi yang ditandai pada foto atau video menjadi salah, seperti menunjukkan lokasi di tempat lain bukan di mana foto itu diambil.

Lihat juga: Kenapa GPS hp Android tidak akurat?

Konflik dengan Aplikasi Lain

Fitur geotagging di handphone Android, seperti yang terdapat pada smartphone Samsung Galaxy S22, sering kali mengalami konflik dengan aplikasi lain yang juga menggunakan akses GPS secara bersamaan. Beberapa aplikasi, seperti Google Maps atau Waze, mungkin mengatur prioritas penggunaan GPS, sehingga geotagging tidak bisa berjalan optimal saat pengguna mencoba membagikan foto langsung dari kamera.

Contohnya, aplikasi peta atau media sosial seperti Instagram yang mengupdate lokasi secara real-time bisa menghabiskan bandwidth sinyal GPS (seperti yang digunakan pada chip GPS Qualcomm di dalam perangkat), sehingga ini mengakibatkan data geolocation untuk geotagging menjadi tidak akurat atau bahkan tidak tersedia. Jika pengguna mengambil foto dan ingin menambahkan lokasi pada aplikasi peta secara bersamaan, bisa jadi kombinasi ini membuat geotagging tidak dapat memproses lokasi dengan tepat, misalnya, menandai foto di lokasi yang salah.

Info lain: Kenapa aplikasi GPS di hp Android tiba-tiba keluar sendiri?


Author 4
Author 4

Author 4

Leave a Reply

Your email address will not be published.