Mengatasi Getaran Abnormal di Android Setelah Pembaruan Sistem

Kenapa update sistem mempengaruhi getaran hp Android?

Update sistem pada ponsel Android sering kali membawa pembaruan yang mempengaruhi kinerja keseluruhan perangkat, termasuk fungsi getaran. Perubahan dalam kernel sistem atau pengaturan perangkat keras dapat menyebabkan perbedaan dalam cara getaran dihasilkan dan dirasakan oleh pengguna. Selain itu, update ini juga dapat memperbaiki bug atau mengoptimalkan parameter yang terkait dengan motor getaran, memastikan bahwa pengalaman pengguna tetap konsisten dan sesuai dengan standar terbaru.

Bug perangkat lunak

Update sistem seringkali memperbaiki bug perangkat lunak pada perangkat handphone, seperti Samsung Galaxy atau iPhone, yang mungkin mempengaruhi fungsi getaran. Bug ini bisa menyebabkan motor getar berfungsi tidak optimal atau bahkan tidak bekerja sama sekali, misalnya pada model iPhone 12 yang mengalami masalah getaran setelah pembaruan iOS. Ketika update dilakukan, algoritma pengendalian getaran bisa disempurnakan, sehingga meningkatkan responsivitas.

Dengan memperbaiki kerentanan perangkat lunak, pengalaman pengguna dalam hal notifikasi dan umpan balik haptik pada perangkat seperti Xiaomi Mi Series atau Oppo Reno juga akan dioptimalkan, membuat notifikasi terasa lebih tepat waktu dan responsif terhadap interaksi pengguna.

Mungking berminat: Kenapa mikrofon hp Android sensitif terhadap getaran?

Ketidakcocokan aplikasi

Update sistem operasi pada hp Android, seperti Samsung Galaxy dengan One UI, sering kali membawa perubahan dalam API dan struktur software. Ketidakcocokan aplikasi bisa muncul akibat aplikasi yang belum dioptimalkan untuk versi baru tersebut. Misalnya, beberapa aplikasi seperti WhatsApp atau Instagram mungkin tidak memperhitungkan perubahan dalam pengelolaan getaran atau sensitivitas sensor.

Akibatnya, perilaku getaran saat menerima notifikasi atau panggilan dapat menjadi tidak stabil atau tidak sesuai harapan pengguna, seperti getaran berulang yang tidak terhenti pada Samsung Galaxy S21 setelah update ke Android 13.

Serupa: Kenapa getaran pada hp Android sering mati sendiri?

Pembaruan driver

Pembaruan driver sering kali mengoptimalkan kinerja perangkat keras, termasuk modul getar pada handphone Android seperti Samsung Galaxy S21. Jika driver untuk motor getar diupdate, ini dapat mengubah intensitas dan frekuensi getaran yang dihasilkan, misalnya membuatnya lebih kuat saat menerima notifikasi. Selain itu, pembaruan perangkat lunak juga bisa memperbaiki bug yang sebelumnya mempengaruhi responsivitas getaran, seperti yang terlihat pada pembaruan Android 12 untuk Google Pixel 5 yang kalibrasi getarannya menjadi lebih baik.

Pengguna mungkin merasakan perubahan dalam kualitas pengalaman akibat pembaruan ini, baik menjadi lebih halus, seperti yang dialami pengguna Xiaomi Mi 11, atau justru kurang responsif saat bergetar di tas, contohnya pada beberapa model OnePlus yang mengalami masalah getar setelah pembaruan.

Lihat juga: Kenapa getaran di hp Android terasa lemah?

Konflik firmware

Update sistem dapat menyebabkan konflik firmware yang berdampak pada getaran handphone, misalnya pada model Samsung Galaxy S serinya. Jika perangkat lunak baru tidak sepenuhnya kompatibel dengan firmware yang ada (seperti ketika memperbarui dari One UI 3.0 ke One UI 4.0), bisa timbul masalah dalam pengelolaan sinyal getaran.

Hal ini terkadang membuat motor getar, yang biasanya berada di bagian dalam perangkat pada produk seperti Xiaomi Redmi Note 10, tidak berfungsi optimal, menghasilkan getaran yang lemah atau bahkan tidak ada sama sekali. Pengguna sering kali perlu melakukan reset pabrik atau menginstal kembali firmware (seperti menggunakan Mi Flash Tool pada perangkat Xiaomi) untuk memperbaiki isu ini.

Baca juga: Kenapa setting getaran hp Android sulit ditemukan?

Pengaturan sistem berubah

Update sistem seringkali membawa perubahan signifikan pada pengaturan sistem, terutama dalam hal manajemen daya dan modul getar pada perangkat seperti iPhone 14 dan Samsung Galaxy S23. Algoritma yang mengatur intensitas getaran sering dioptimalkan sehingga bisa mengurangi konsumsi energi, contohnya, pada mode hemat daya di iPhone yang memungkinkan pengguna menikmati lebih banyak waktu penggunaan.

Dengan pengaturan baru, responsivitas motor getar dapat berubah, memunculkan sensasi yang berbeda saat menerima notifikasi, seperti perbedaan getaran pada mode 'Silent' di OnePlus atau 'Vibrate' pada Google Pixel. Selain itu, pengaturan haptik yang lebih canggih, seperti yang diterapkan pada flagship terbaru dari Xiaomi, yang mungkin mempengaruhi frekuensi dan durasi getaran, memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik dan lebih intuitif saat berinteraksi dengan aplikasi.

Lainnya: Kenapa getaran hp Android lebih keras dari biasanya?

Konsumsi daya berlebihan

Update sistem sering kali meningkatkan konsumsi daya berlebihan pada handphone Android, terutama pada model seperti Samsung Galaxy S21 atau Xiaomi Mi 11. Peningkatan fitur-fitur baru, seperti pengenalan mode gelap atau kemampuan multitasking yang lebih baik, dan optimasi aplikasi seperti Instagram serta TikTok, membuat CPU (Central Processing Unit) dan GPU (Graphics Processing Unit) bekerja lebih keras.

Ini berdampak pada pemanasan komponen internal, di mana perangkat seperti Oppo Reno6 dapat terasa panas saat digunakan untuk gaming atau video streaming yang intens. Panas tersebut kemudian memicu peningkatan getaran, sehingga pengguna merasakan getaran yang lebih kuat serta sering di saat penggunaan berkelanjutan, seperti saat menjalankan aplikasi berbasis augmented reality (AR) atau saat bermain game berat seperti PUBG Mobile.

Mungkin mirip: Kenapa hp Android tidak memiliki opsi pengaturan getaran?

Overheating perangkat

Pembaruan sistem sering kali menyertakan peningkatan algoritma manajemen daya, seperti yang ditemukan pada perangkat Samsung Galaxy S23. Akibatnya, proses yang lebih intensif bisa menyebabkan overheating pada perangkat, misalnya saat bermain game berat seperti PUBG Mobile atau Call of Duty Mobile.

Saat suhu meningkat, perangkat secara otomatis mengurangi kinerja CPU dan GPU, seperti saat Snapdragon 8 Gen 2 pada Galaxy S23 mulai mengalami thermal throttling, untuk mencegah kerusakan. Getaran pada ponsel Android, seperti Xiaomi Mi 11, juga dapat meningkat sebagai konsekuensi dari pengelolaan thermal yang tidak optimal, menyebabkan pengalaman pengguna yang kurang nyaman saat bermain game atau menonton film.

Baca juga: Kenapa getaran hp Android berhenti tiba-tiba?

Perangkat keras usang

Update sistem pada hp Android, seperti Samsung Galaxy atau Xiaomi Redmi, sering kali memerlukan sumber daya yang lebih besar, sehingga perangkat keras usang tidak mampu memenuhi spesifikasi minimum. Prosesor dengan clock speed rendah, misalnya Qualcomm Snapdragon 435, dan RAM terbatas (seperti 2GB pada model lama) dapat menyebabkan lag pada fungsi getaran.

Sirkuit pengontrol getaran yang lebih baru, seperti yang digunakan di Samsung Galaxy S21, mungkin tidak dioptimalkan untuk dipadukan dengan komponen lama. Penyebabnya, ketidakcocokan antar versi perangkat keras dan perangkat lunak, seperti Android 11 dan Android 12, mempengaruhi responsivitas getaran saat notifikasi atau panggilan masuk.

Tulisan lain: Kenapa intensitas getaran hp Android berkurang?

Gangguan aplikasi latar belakang

Update sistem sering kali mengubah cara aplikasi latar belakang beroperasi, contohnya pada perangkat seperti Samsung Galaxy S23. Aplikasi ini bisa menyebabkan penggunaan CPU yang tinggi, seperti aplikasi pembaruan otomatis Google Play Store, membuat getaran hp jadi lebih aktif.

Selain itu, interaksi antara aplikasi dengan sistem operasi baru (misalnya Android 14) mungkin tidak optimal, terutama jika aplikasi tersebut belum diperbarui untuk mendukung fitur-fitur terbaru. Akibatnya, gangguan ini dapat menghasilkan getaran yang tidak diinginkan pada perangkat, yang dapat mengganggu pengalaman pengguna dalam menggunakan handphone.

Tulisan serupa Kenapa getaran di hp Android tidak stabil?

Fitur baru aktif

Update sistem sering kali membawa fitur baru yang memerlukan pengaturan perangkat keras lebih lanjut, seperti pada perangkat Samsung Galaxy S21. Misalnya, peningkatan algoritma haptic feedback pada perangkat ini dapat membuat getaran lebih responsif terhadap interaksi pengguna, sehingga memberikan sensasi lebih nyata ketika mengetik atau saat menerima notifikasi baru.

Fitur baru seperti mode gaming, yang ada pada seri ASUS ROG Phone, juga dapat mengoptimalkan intensitas dan durasi getaran saat bermain game, seperti saat memainkan Game Mobile Legends: Bang Bang atau PUBG Mobile. Perubahan ini menjadikan pengalaman pengguna lebih menyeluruh dan interaktif, memungkinkan pemain merasakan setiap aksi dan efek dalam permainan dengan lebih mendalam.

Tulisan serupa Kenapa getaran hp Android terputus-putus?


Author 3
Author 3

Author 3

Leave a Reply

Your email address will not be published.