Mengatasi Kualitas Suara Bluetooth di HP Android Anda

Kenapa kualitas suara Bluetooth hp Android buruk?

Kualitas suara Bluetooth pada ponsel Android sering dianggap kurang optimal oleh banyak pengguna. Hal ini disebabkan oleh kodek audio yang digunakan ponsel sering kali memiliki keterbatasan dalam hal transfer data dan kompresi, menyebabkan penurunan kualitas suara. Selain itu, faktor lain seperti interferensi sinyal dan kompatibilitas perangkat juga dapat memengaruhi pengalaman auditori secara keseluruhan.

Kompresi data audio

Kualitas suara Bluetooth pada hp Android, seperti Samsung Galaxy S23 atau Google Pixel 7, seringkali buruk karena penggunaan kompresi data audio yang agresif. Codec seperti SBC (Subband Coding), yang umum digunakan di berbagai perangkat, tidak dapat menangani frekuensi tinggi dengan baik, terutama pada genre musik klasik atau jazz. Akibatnya, detail audio seperti nada tinggi dari instrumen keduanya hilang selama transmisi, sehingga mengurangi pengalaman mendengarkan.

Selain itu, keterbatasan bandwidth Bluetooth, terutama pada versi Bluetooth yang lebih tua seperti 4.0 atau 4.1, juga berkontribusi pada penurunan kualitas suara yang diterima. Pada perangkat baru yang mendukung Bluetooth 5.0, meskipun memiliki kecepatan yang lebih tinggi, masih bisa menghadapi masalah untuk codec yang tidak optimal, seperti SBC, saat digunakan dengan headset murah seperti TWS (True Wireless Stereo) dari merk lokal.

Baca ini: Kenapa fitur Bluetooth di hp Android tidak berfungsi?

Jarak perangkat terlalu jauh

Jarak perangkat yang terlalu jauh dapat menyebabkan kualitas suara Bluetooth yang buruk pada hp Android, seperti Samsung Galaxy S21. Sinyal Bluetooth mengalami penurunan kekuatan seiring dengan bertambahnya jarak antara perangkat, contohnya, jika menggunakan headphone Bluetooth seperti Sony WH-1000XM4, jangkauan efektifnya bisa sampai 10 meter, tetapi jika melebihi batas tersebut, kualitas suara dapat menurun drastis.

Banyak produk menggunakan teknologi Bluetooth versi lama, misalnya Bluetooth 4.0, yang memiliki jangkauan lebih pendek (sekitar 30 kaki atau 9 meter) dibandingkan Bluetooth versi terbaru seperti Bluetooth 5.0, sehingga interferensi sinyal dapat terjadi. Dengan jarak yang lebih jauh, latensi dan distorsi audio meningkat, membuat pengalaman mendengar menjadi tidak optimal, terutama saat menikmati musik atau menonton film di perangkat seperti Xiaomi Redmi Note 11.

Lihat ini: Kenapa hp Android sulit terhubung ke perangkat Bluetooth lainnya?

Interferensi sinyal

Interferensi sinyal sering menjadi masalah utama yang memengaruhi kualitas suara Bluetooth pada hp Android, seperti Samsung Galaxy S23. Penggunaan frekuensi 2.4 GHz, yang biasa dipakai oleh berbagai perangkat seperti mouse nirkabel atau Wi-Fi, dapat menyebabkan gangguan, terutama dalam lingkungan yang padat dengan perangkat lain.

Penghalang fisik seperti dinding dan objek metallic, contohnya seperti lemari logam atau pintu baja, juga berperan besar dalam mengurangi kekuatan sinyal. Akibatnya, ini memicu latensi dan distorsi audio saat streaming musik atau panggilan suara, yang dapat sangat mengganggu bagi pengguna yang mengandalkan aplikasi seperti Spotify atau Zoom dalam aktivitas sehari-hari.

Ada juga: Kenapa mikrofon hp Android memiliki kualitas buruk saat terkoneksi Bluetooth?

Codec Bluetooth tidak optimal

Kualitas suara Bluetooth di hp Android bisa buruk karena penggunaan codec yang tidak optimal. Misalnya, codec SBC (Subband Coding) sering menjadi default meskipun kualitasnya sangat terbatas, terutama pada perangkat seperti Samsung Galaxy A32. Codec seperti aptX (yang banyak digunakan oleh merek seperti OnePlus 9) atau LDAC (yang ditemukan di banyak perangkat Sony seperti Xperia 5 II) lebih efektif dalam mentransmisikan audio berkualitas tinggi, tetapi dukungannya tergantung pada perangkat. Jika kedua perangkat, seperti smartphone dan headphone, tidak mendukung codec yang sama, bisa terjadi kompresi kualitas yang signifikan, yang membuat pengalaman mendengarkan musik atau menonton film menjadi kurang menyenangkan.

Tulisan lain: Kenapa tombol Bluetooth di hp Android saya tidak bekerja?

Versi Bluetooth lama

Kualitas suara Bluetooth di hp Android, seperti Samsung Galaxy S21, seringkali terpengaruh oleh versi Bluetooth yang digunakan. Versi Bluetooth yang lebih lama, seperti Bluetooth 4.0 atau 4.1, umumnya terdapat pada perangkat yang lebih tua, seperti Samsung Galaxy S5. Versi ini memiliki bandwidth yang lebih rendah dibandingkan versi yang lebih baru, seperti Bluetooth 5.0 atau 5.1 yang terdapat di Samsung Galaxy S21. Ini menyebabkan kompresi audio yang lebih tinggi dan penurunan kualitas suara.

Selain itu, latensi juga bisa meningkat pada versi yang lebih tua, yang berpotensi mengganggu pengalaman mendengarkan musik atau panggilan telepon. Misalnya, saat menggunakan headphone wireless seperti Sony WH-1000XM4 yang mendukung versi Bluetooth terbaru, pengguna akan merasakan perbedaan signifikan pada kejelasan suara dan responsivitas jika dibandingkan dengan headphone yang hanya mendukung Bluetooth 4.0.

Kami juga menulis: Kenapa konektivitas bluetooth mempengaruhi fungsi sensor hp Android?

Koneksi multiple perangkat

Kualitas suara Bluetooth di hp Android, misalnya Samsung Galaxy S23, bisa terpengaruh oleh koneksi ke beberapa perangkat secara bersamaan. Saat terhubung ke lebih dari satu perangkat, seperti earphone Sony WF-1000XM4 dan smartwatch Garmin Venu, bandwidth yang tersedia untuk transmisi suara sering kali terdistribusi, menyebabkan degradasi kualitas audio.

Protokol seperti A2DP (Advanced Audio Distribution Profile) tidak optimal ketika menghadapi beberapa koneksi, sehingga timbul latency (penundaan) dan gangguan (terputusnya suara). Selain itu, codec audio yang digunakan, seperti SBC (Subband Coding) atau AAC (Advanced Audio Codec), juga bisa tidak mampu mempertahankan kualitas yang diharapkan saat melakukan multi-pairing, contohnya saat berusaha mengalirkan musik dari Spotify sambil menerima panggilan di WhatsApp.

Baca ini: Kenapa hp Android tidak dapat menangkap sinyal Bluetooth?

Driver perangkat usang

Kualitas suara Bluetooth pada hp Android seperti Samsung Galaxy S21 bisa buruk akibat driver perangkat yang usang. Driver yang tidak diperbarui dapat menyebabkan inefisiensi dalam pengkodean audio, yang berdampak pada pengalaman mendengarkan. Codec yang kurang optimal seperti SBC (Subband Coding) yang digunakan secara luas, mengakibatkan kualitas suara yang menurun, seringkali terdengar mendem atau pecah.

Pembaruan driver sangat penting, terutama untuk perangkat seperti Google Pixel 6, untuk mengatasi bug yang mungkin mengganggu transmisi audio, memastikan pengguna dapat menikmati pengalaman mendengarkan yang jernih dan berkualitas tinggi saat menggunakan headphone Bluetooth.

Lainnya: Kenapa koneksi Bluetooth di hp Android sering gagal?

Pembatasan perangkat keras

Kualitas suara Bluetooth di hp Android, seperti Samsung Galaxy S22, sering kali dipengaruhi oleh pembatasan perangkat keras. Beberapa chipset audio, seperti Qualcomm Snapdragon 888, tidak mendukung codec berkualitas tinggi seperti aptX HD atau LDAC (Low Latency Audio Codec), yang dapat meningkatkan pengalaman mendengarkan dengan suara jernih dan detail yang lebih baik.

Selain itu, receiver Bluetooth yang digunakan, misalnya earphone wireless seperti Sony WF-1000XM4, bisa memiliki latensi yang tinggi, menyebabkan penurunan kualitas suara. Daya dukung DAC (Digital-to-Analog Converter) pada perangkat, seperti yang terdapat pada Google Pixel 6, juga berpengaruh besar terhadap hasil audio yang dihasilkan, karena DAC yang lebih baik dapat menghasilkan suara yang lebih kaya dan bertenaga.

Tulisan serupa Kenapa suara hp Android terputus saat menggunakan headset Bluetooth?

Pengaturan audio tidak tepat

Pengaturan audio pada hp Android, seperti Xiaomi Redmi Note 11, bisa sangat memengaruhi kualitas suara Bluetooth. Tidak jarang, pengguna lupa menyesuaikan codec audio seperti AAC (Advanced Audio Codec) atau aptX (yang umumnya digunakan oleh perangkat seperti Sony WH-1000XM4) untuk optimalisasi. Beberapa perangkat, seperti Samsung Galaxy A53, memiliki pengaturan Equalizer yang default, sehingga suara terdengar datar dan kurang dinamis.

Selain itu, kualitas output juga bisa terpengaruh oleh pengaturan volume yang terlalu tinggi atau rendah, mengakibatkan distorsi atau noise, seperti yang mungkin dialami pengguna pada OnePlus Nord 2 jika volume terlalu tinggi saat mendengarkan musik di Spotify.

Cek juga: Kenapa Bluetooth di hp Android tidak bisa menyala?

Kualitas earphone rendah

Kualitas suara Bluetooth di hp Android seringkali terganggu karena penggunaan driver earphone yang berkualitas rendah, seperti pada model earphone dari merek tidak dikenal. Komponen seperti diaphragm (membran yang berfungsi memproduksi suara) dan magnet yang kurang optimal mengakibatkan distorsi dan kehilangan detail audio. Misalnya, earphone yang menggunakan driver 8mm dibandingkan dengan 10mm yang lebih umum di perangkat premium seperti Samsung Galaxy Buds Pro, menghasilkan kualitas suara yang jauh lebih inferior.

Selain itu, codec audio yang digunakan, seperti SBC (subband codec), sering kali tidak mendukung kualitas tinggi, sehingga hasilnya menjadi terkompresi. Oleh karena itu, ketika mendengarkan musik menggunakan codec yang lebih baik, seperti aptX atau AAC pada perangkat seperti Xiaomi Redmi Note atau Apple AirPods, pengguna dapat mengalami perbedaan signifikan dalam kejernihan dan kualitas suara. Hal ini mengakibatkan pengalaman mendengarkan musik menjadi kurang memuaskan.

Rekomendasi lain: Kenapa hp Android tidak bisa mendeteksi perangkat Bluetooth lain?


Author 1
Author 1

Author 1

Leave a Reply

Your email address will not be published.